PRINGSEWU - Rifai (48), ditemukan tak bernyawa di rumahnya di Kompleks Perumahan Bukit Panjerejo, Pekon Panjerejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu.
Jurnalis dari sebuah media online tersebut diduga meninggal dunia akibat sakit dan ditemukan dalam posisi tertidur di kasur dengan kondisi tubuh membengkak.
Pria yang diketahui telah sekitar delapan bulan tinggal sendirian di rumahnya ini ditemukan meninggal pada Kamis 25 Juli 2024.
Kecurigaan muncul dari tetangganya yang memperhatikan bahwa korban sudah beberapa hari tidak terlihat keluar rumah, sementara lampu rumahnya juga tidak dinyalakan. Warga semakin curiga karena tercium bau tak sedap dari rumah korban. Sepeda motor korban masih berada di dalam rumah. Bersama pengurus lingkungan dan warga lainnya, mereka kemudian melakukan pengecekan di rumah korban.
Kapolsek Gadingrejo, AKP Hasbulloh, menjelaskan bahwa pihak kepolisian bersama tenaga medis dari Puskesmas Wates mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP, identifikasi, dan pemeriksaan terhadap jasad korban.
BACA JUGA:Antisipasia,Petugas Damkar Pringsewu Lampung Lakukan Pendinginan Pasca Kebakaran di Pasar Gadingrejo
“Meski demikian, untuk mengetahui sebab pasti meninggalnya korban, jasad korban tetap dibawa ke RSUD Pringsewu untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ujar AKP Hasbulloh.
Pihaknya masih menyelidiki peristiwa ini, namun diduga kematian korban tidak terkait tindak pidana melainkan karena sakit.
Hal ini dikuatkan dengan tidak ada barang milik korban yang hilang dan juga keterangan pihak medis bahwa di tubuh korban tidak ditemukan luka atau tanda bekas kekerasan. “Sebelumnya yang bersangkutan juga diketahui berobat di Puskesmas Wates,” jelas AKP Hasbulloh.
Diketahui Sepeda motor jurnalis di Lampung digondol maling pada Selasa (9/1).
Aksi maling menggondol motor Redaktur Lampung Post Hendrivan Gumala. Alamatnya di Jalan Kenanga RT 005, Sepangjaya, Labuhanratu, Bandarlampung.
BACA JUGA:Modus Pinjam ke Pasar, Motor Korban Dibawa Kabur
Hendrivan mengungkapkan motor diparkir di garasi yang lokasinya berada di samping rumah. Posisinya masih di dalam gerbang, dalam keadaan terkunci. Gerbangnya pun terkunci. Motor yang hilang yakni 1 unit Honda Vario 150 cc hitam tahun 2015.
’’Saat kejadian, kami berada di dalam rumah. Baru diketahui saat pagi hari,” jelasnya, Rabu (10/1),
Kemudian sekitar pukul 06.00 WIB dirinya dan keluarga mendapatkan kunci gerbang dan garasi sudah dalam keadaan rusak. Hendrivan baru mengetahui sepeda motornya hilang ketika memeriksa isi garasi.