Atur Taktik Redam Gempuran Irak

BAGHDAD - Timnas Indonesia langsung menjalani latihan di Irak setibanya pada Minggu (12/11) waktu setempat. 

Tim asuhan Shin Tae Yong tersebut menggelar latihan di kompleks sekitar Stadion Internasional Basra, Irak. Pemulihan fisik langsung diberikan kepada para pemain oleh STY sebagai menu latihan. “Kami mulai latihan perdana di Irak pada sore, jam 4 sore, hanya latihan pemulihan fisik,” ujar Shin dilansir PSSI.

Dengan pemulihan cepat ini, Shin berharap tim bisa lebih cepat beradaptasi dengan cuaca dan kondisi lingkungan Irak. Pelatih asal Korsel tersebut menargetkan Indonesia lolos kualifikasi Piala Dunia 2026. "Ini adalah pertandingan pertama putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026, terpenting adalah mengunci kemenangan di laga melawan Irak, dengan begitu tentu hasilnya akan baik ke depannya," ujar Shin dilansir dari laman resmi PSSI.

Menghadapi Irak, Shin tak terlalu banyak mempermasalahkan. "Tidak masalah nanti melawan Irak, memang peringkat FIFA mereka lebih baik dari Indonesia, juga lawan yang berat bagi kita, apalagi kita ini datang sebagai tamu, tetapi saya akan berusaha semaksimal mungkin, akan membuat taktik yang bisa meredam mereka," beber Shin.

Sementara itu, Marc Klok mengatakan dirinya sudah mempersiapkan diri untuk latihan pada sore hari. "Sampai di sini saya dan pemain yang lainnya istirahat sejenak. Karena sore mau ada latihan. Yang penting adalah cukup istirahat, latihan ekstra, makan sehat semua. Target tentu menang, kami akan berjuang, karena Irak tentu bukan lawan yang mudah, kita lihat saja nanti,” ujar Klok.

Suhu di Irak sendiri sekitar 26 derajat celcius, tak terlalu panas. Namun, juga tidak bisa dibilang dingin. Para pemain sangat menikmati menu latihan yang diberikan oleh para pelatih. Semua pemain terlihat kompak. Pada Senin (13/11) para pemain akan menjalani latihan, dua kali pada pagi dan sore.

Diketahui, kualifikasi kedua Piala Dunia 2026 zona Asia akan kembali dimulai. Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Tim Irak pada Kamis (16/11) di Stadion Internasional Basra, Irak. 14 pemain telah diberangkatkan dari Jakarta menuju Irak usai rampung menjalani laga bersama dengan klubnya di Liga 1. Rombongan timnas tersebut bertolak dari Bandara Soekarno-Hatta pada Sabtu, (11/11) menggunakan pesawat Fly Emirates.

Sementara pemain lain yang belum bergabung, seperti Nadeo Argawinata akan menyusul setelah dirinya menyelesaikan pertandingan pekan 19 liga 1. Pemain-pemain lain juga akan langsung bergabung ke Irak dari masing-masing klubnya.(jpc/c1/nca)