Sopir Truk Dianiaya hingga Patah Tulang, Polres Lampung Tengah Kejar Pelakunya
Kasatreskrim AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia. -FOTO IST-
GUNUNGSUGIH- Suhadi, seorang sopir truk warga Desa Waringinsari Timur, Kecamatan Adiluwih, Pringsewu menjadi korban penganiayaan dan pemukulan kawanan preman saat melintas di Jalan Raya Buyut, Kecamatan Gunungsugih, Lampung Tengah (Lamteng).
Insiden itu terjadi pada Selasa 14 Mei 2024 sekitar pukul 16:30 saat korban melintasi Jalan Raya Buyut.
Akibat penganiayaan tersebut, Suhadi mengalami patah tulang pada lengan dan luka hantaman besi pada kedua kakinya.
BACA JUGA:Inalillahi, Tiga Bocah di Desa Adiwarno Lampung Timur Meninggal Tenggelam di Kolam Ikan
Kejadian itupun dibenarkan oleh Kasatreskrim Polres Lampung Tengah AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia mewakili Kapolres AKBP Andik Purnomo Sigit saat dikonfirmasi.
AKP Nikolas menjelaskan bahwa menurut kesaksian Eko selaku kernet, para pelaku datang menggunakan satu unit motor untuk memberhentikan laju truk yang dikendarai oleh Suhadi.
Saat itu, Suhadi dan Eko baru saja melintas di daerah pabrik BW, hendak menuju Pringsewu.
BACA JUGA:Pelaku Todong Pisau ke Pemilik Warung Tak Terima Diminta Bayar Makanan
"Tiba tiba truk mereka dihadang, lalu satu orang pelaku langsung memanjat pintu mobil sambil berteriak dan langsung menganiaya Suhadi," jelas Kasat AKP Nikolas.
Atas kejadian tersebut, kata AK Nikolas, Suhadi harus terbaring dalam perawatan akibat luka patah tulang yang dideritanya.
Sedangkan Eko selaku kernet sudah membuat laporan polisi ke Mapolres Lampung Tengah.
"Benar, kami sudah menerima laporan upaya percobaan pencurian disertai dengan kekerasan terhadap seorang sopir asal Pringsewu," katanya.
BACA JUGA:Satpol PP Tegur Pedagang di Bahu Jalan
Dimulai malam ini, diirnya memerintahkan anggotanya tim Tekab 308 Polres Lamteng sedang melakukan penyelidikan dan pengejaran para pelaku.
“Mohon doanya, cepat atau lambat para pelaku akan segera kami tangkap," janjinya.(rls/nca)