PLN Dukung Pengembangan UMKM Melalui Rumah BUMN Bandar Lampung di Festival Parekraf Lampung

BANDARLAMPUNG - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Lampung melalui Rumah BUMN Bandar Lampung turut memeriahkan Festival Parekraf Lampung 2024.

Agenda yang aka berlangsung selama lima hari dari tanggal 08-12 Mei 2024 di Mall Boemi Kedaton Bandar Lampung itu menghadirkan berbagai produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Binaan Rumah BUMN Bandar Lampung.

Ratusan produk dipamerkan pada booth Rumah BUMN Bandar Lampung seperti kain tapis, pakaian, aksesoris, kerajinan tangan, dan produk home décor.

Pengunjung antusias melihat produk-produk Kain Tapis khas Provinsi Lampung dari berbagai UMKM Mitra Binaan Rumah BUMN--

Nur Aini, selaku pemilik Thasya Ethnic mengungkapkan rasa terima kasih kepada Rumah BUMN dan PLN karena telah memberikan ruang dan kesempatan untuk mempromosikan produknya di booth Rumah BUMN.

“Selaku pelaku UMKM, saya senang sekali mendapat kesempatan untuk bisa ikut memamerkan produk Thasya Ethnic pada event yang cukup besar di Bandar Lampung ini. Di kegiatan ini saya mengirimkan produk terbaik berupa turunan produk dari Kain Tapis khas Provinsi Lampung seperti pakaian, aksesoris, sampai produk dekorasi rumah,” jelas Aini yang sudah bergabung menjadi Mitra Rumah BUMN sejak 2021 lalu.

BACA JUGA:Dukung Pendidikan,pada Peringatan Hardiknas, PLN UID Lampung Teken MoU dengan SMK BLK

Keterlibatan Rumah BUMN dalam kegiatan pameran dinilai Aini dapat menjadi penyemangat bagi UMKM untuk terus berkarya sehingga produknya dapat lebih dikenal masyarakat.

General Manager PLN UID Lampung, Sugeng Widodo mengatakan, PLN sebagai salah satu perusahaan BUMN menerima penugasan Kementerian BUMN untuk melakukan pembinaan dan pengelolaan Rumah BUMN Bandar Lampung. 

BACA JUGA:Animo Tinggi, Penerimaan Mahasiswa Institut Teknologi PLN Diperpanjang

"Keikutsertaan Rumah BUMN dalam kegiatan eksternal seperti halnya Festival Parekraf Lampung ini menunjukkan PLN konsisten mendorong UMKM menjadi penggerak perekonomian masyarakat", ujar Sugeng.

Menurutnya, kegiatan eksternal seperti pameran, festival dan sebagainya sebagai upaya penguatan branding dan perluasan pasar dari masing-masing pelaku UMKM.

Produk UMKM Thasya Ethnic berupa Pakaian dengan Akses Kain Tapis Khas Lampung--

“Salah satu metode pemasaran yang cukup efektif salah satunya adalah dengan menghadirkan produk secara langsung kepada masyarakat melalui kegiatan pameran seperti ini, sehingga kami berharap para pelaku UMKM dapat lebih termotivasi dalam memasarkan produknya,” tutur Sugeng.