Los Blancos Gagal Raih Puncak
IMBANG: Striker Real Madrid Rodrygo saat mencetak gol ke gawang Sporting Braga di Estadio Municipal de Braga beberapa waktu lalu. Sementara Senin (6/11). Madrid harus puas dengan skor kacamata saat mengahdapi Rayo Vallecano.- FOTO MIGUEL RIOPA/AFP-
Diimbangi Rayo Vallecano di Bernabeu
JAKARTA - Pekan ke-12 La Liga menyuguhkan pertandingan menarik antara Real Madrid dan Rayo Vallecano di Santiago Bernabeu pada Senin (6/11). Hasilnya, Los Blancos –julukan Madrid– harus puas dengan skor kacamata, meskipun tampil dominan sepanjang pertandingan.
Dilansir dari Football Espana pada Senin (6/11), Rayo Vallecano datang ke kandang Real Madrid dengan rekor tak terkalahkan mereka dari delapan pertandingan di La Liga. Mereka juga ingin menghindari kekalahan pertama mereka di Estadio Santiago Bernabeu sejak tahun 2000.
Pertandingan dimulai dengan Real Madrid yang langsung mengancam pada menit kelima. Federico Valverde mendapatkan peluang setelah bola lepas dari Oscar Valentin. Namun, tembakannya dapat dihalau oleh kiper Stole Dimitrievski. Selama babak pertama, Real Madrid terus menekan Rayo Vallecano yang bertahan dengan rapat.
Peluang demi peluang diciptakan, termasuk sepakan keras dari Jude Bellingham pada menit ke-43 yang hanya melebar tipis. Babak kedua dimulai dengan Real Madrid meningkatkan tempo permainan, tetapi Rayo Vallecano tetap kuat dalam pertahanan mereka.
Meskipun Vinicius Junior berhasil mencetak gol pada menit ke-66, gol tersebut dibatalkan karena adanya offside dari Joselu. Kerja sama antara Jude Bellingham, Valverde, dan Dani Carvajal di sisi kanan menciptakan peluang untuk Rodrygo, tetapi sayangnya bola hanya meluncur di samping kanan gawang.
Hasil ini membuat Real Madrid harus puas dengan skor imbang 0-0, sehingga mereka terus bersaing untuk mempertahankan posisi puncak di klasemen La Liga. Klub asuhan Carlo Ancelotti tersebut mengoleksi 29 poin dari 12 pertandingan.
Dalam pertandingan terakhirnya, pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengungkapkan kekhawatirannya terkait kemungkinan cedera yang dialami oleh Jude Bellingham. Meskipun pertandingan berakhir imbang 0-0 melawan Rayo Vallecano di Santiago Bernabéu, perhatian utama sekarang adalah kesehatan pemain.
Ancelotti tidak yakin tentang perkembangan cedera Bellingham setelah pertandingan yang keras melawan Rayo. Pemain veteran Italia itu merasa frustasi karena pertandingan yang penuh tekanan tersebut.
Pelatih yang pernah mengantarkan dua Piala Champions untuk Real Madrid itu mengakui bahwa Bellingham mungkin harus absen meskipun telah bermain dengan cedera bahu.
’’Bellingham mengalami masalah pada bahunya," ujar Ancelotti dalam wawancara pasca pertandingan.
’’Dia akan menjalani tes kesehatan besok. Saya berharap dia bisa bermain pada hari Rabu melawan Braga," pungkasnya.
Ancelotti, yang telah menghadapi berbagai tantangan sejak kembali menjadi pelatih Madrid, menyadari betapa pentingnya Bellingham dalam skuadnya. (jpc/c1/fik)