Bilik Suara Mulai Sampai di Lampung

SUKADANA - Logistik untuk pemilihan umum (pemilu) di Kabupaten Lampung Timur terus berdatangan. Ketua KPU Lamtim Wasiat Jarwo Asmoro menjelaskan logistik yang telah diterima terdiri dari kotak dan bilik suara.
Di mana untuk kotak suara kebutuhannya 15.938 dan telah diterima seluruhnya. Sedangkan untuk bilik suara kebutuhannya 12.712. Dari jumlah tersebut, untuk tahap awal KPU Lamtim telah menerima 8.000 bilik suara. ’’Kekurangannya dikirimkan dalam waktu dekat ini,” jelas Wasiat, Kamis (2/11).
Ditambahkan, jumlah kebutuhan kotak suara lebih banyak dibanding bilik suara, karena jumlah TPS di Lamtim sebanyak 3.178.  “Setiap TPS akan menerima 5 kotak suara dan 4 bilik suara,” imbuh Wasiat Jarwo.
Diberitakan sebelumnya, kebutuhan kotak suara untuk Pemilu 2024 di Lamtim sebanyak 15.938. Untuk tahap awal logistik yang telah diterima berupa 6.380 kotak suara.
“Kekurangan kotak suara segera dikirimkan dalam waktu dekat ini,” jelas Wasiat Jarwo.
Dilanjutkan, saat ini kotak suara yang telah diterima itu disimpan di gudang logistik yang berlokasi di Gedung Pusiban Sukadana.
Menurutnya, selain di Pusiban rencananya logistik juga disimpan di Gedung Olahraga Sukadana. Rinciannya, gedung Pusiban untuk logistik 4 daerah pemilihan dan GOR untuk 3 daerah pemilihan.
“Guna menjaga keamanan logistik, KPU Lamtim telah berkoordinasi dengan Polres Lamtim. Kami juga memasang CCTV di gudang logistik yang dapat terpantau secara online,”lanjut Wasiat Jarwo.
Terpisah Kapolres Lamtim AKBP M.Rizal Muchtar menyatakan, telah menempatkan personil untuk menjaga keamanan logistik Pemilu 2024. “Polres Lamtim telah memploting personil yang ditempatkan di gudang logistik KPU. Kami siap mengamankan logistik KPU selama 24 jam,” tegas Kapolres.
Dilanjutkan, selain menjaga keamanan logistik selama berada di gudang. Jajaran Polres Lamtim juga siap mengawal dan menjaga kelancaran pendistribusian logistik dari gudang hingga ke tempat pemungutan suara.
’’Polres senantiasa berkoordinasi dengan KPU dan Bawaslu untuk pengamanan logistik Pemilu 2024,” imbuh Kapolres. (wid/c1/abd)