Tingkatkan Kunjungan Wisatawan dengan 90-an Even

BANDARLAMPUNG – Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Lampung mencatat setidaknya ada 90 even selama 2024 ini akan diselenggarakan di Lampung. Tidak hanya oleh pemerintah provinsi (pemprov), tetapi juga pemerintah kabupaten/kota hingga pihak swasta seperti event organizer (EO).

’’Untuk total even yang akan digelar pada tahun ini dan sudah kita lakukan kurasi setidaknya 90-an,” ujar Kepala Disparekraf Lampung Bobby Irawan, Kamis (22/2).

Bobby juga menyebutkan even-even yang akan diselenggarakan mulai Krakatau Fun Run, Krakatau Exhibition, Festival Ramadhan, Festival Jazz, Tegal Mas Paradise, dan lainnya.

Even-even ini menurutnya salah satu strategi Pemprov Lampung dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke Lampung. “Jadi kita menjadikan Lampung sebagai bumi even, sebagai salah satu strategi mendatang kunjungan ke Lampung,” tuturnya.

BACA JUGA:Diduga Ulah Oknum Istri Pejabat, Satu TPS di Lambar Di-PSU-kan

Lanjut Bobby, Disparekraf Lampung telah mengumumkan para EO serta brand besar yang kerap melaksanakan even. Pihaknya akan memberikan kemudahan mulai perizinan hingga keamanan untuk melakukan even.

“Ternyata di Indonesia ini banyak brand besar yang sudah menganggarkan, mengalokasikan maupun memiliki skenario terkait dengan even,” ucapnya.

Tidak lupa, Bobby Irawan meminta gara EO dan brand-brand tersebut dapat melaksanakan evennya di Lampung. “Harapan kita dengan banyak even nanti orang mau datang ke Lampung dan kunjungan ke tempat wisata atau minimal tingkat hunian hotel dan restauran penuh,” ucapnya. “Sehingga, pariwisata dapat menggerakkan ekonomi daerah,” sambutannya.

Selain melalui even, Bobby menyebut Lampung memiliki berbagai kelebihan dalam meningkatkan kunjungan wisatawan. Seperti aksesibilitas yang semakin mudah dan banyak pilihan.

BACA JUGA:Istri Ambil Senpira Suami dan Lapor Polisi

“Aksesibilitas melalui udara. Sekarang sudah ada penerbangan secara langsung dari Lampung ke Bali dan sebaliknya. Kemudian ada juga Lampung ke Yogyakarta dan juga sebaliknya,” ungkapnya.

Tentunya itu menjadi peluang dan harus dimanfaatkan dengan sebaik mungkin untuk menyediakan paket-paket wisata sehingga lebih memudahkan masyarakat yang ingin menikmati obyek wisata yang ada di Lampung. (pip/c1/rim)

Tag
Share