Gubernur Pastikan Pasokan Beras Aman Jelang Ramadhan

- Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi memastikan pasokan beras di provinsi Lampung masih dalam situasi aman dan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Lampung, saat ini. --

Bandar Lampung, Radar Lampung - Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi memastikan pasokan beras di provinsi Lampung masih dalam situasi aman dan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Lampung, saat ini. 

Hal tersebut diungkapkan dalam High Level Meeting dan Capacity Building Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Lampung Tahun 2024, yang digelar di Auditorium Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) provinsi Lampung pada Rabu (21/2). 


Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi --

Dalam arahannya, Arinal mendorong penguatan sinergi TPID se-Provinsi Lampung dalam kegiatan stabilitasi harga melalui sinergi menjaga kelancaran distribusi, serta optimalisasi infrastruktur dan instrumen daerah yang mendukung ketahanan pangan. 

Ketersediaan bahan pangan pokok menjadi fokus utama substansi koordinasi yang disampaikan Gubernur Lampung, terutama komoditas beras yang tengah mengalami kenaikan harga. 

“Kenaikan permintaan barang dan jasa selalu terjadi pada Bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Idulfitri, kita harus bersinergi dalam pelaksanaan Strategi 4K (Keterjangkauan Harga, Ketersediaan Pasokan, Kelancaran Distribusi, dan Komunikasi Efektif),” tutur Arinal. 

BACA JUGA:BI Pertahankan Suku Bunga Acuan 6 Persen

Berdasarkan hasil peninjauan langsung Gubernur Lampung bersama Kepala Bank Indonesia provinsi Lampung dan Jajaran TPID Provinsi Lampung pada Jumat (16/2) lalu, disimpulkan bahwa pasokan beras di Lampung masih aman. 

“Pasokan beras kita aman, bahkan tercatat surplus. Prioritaskan sinergi menjaga keterjangkauan harga dan kelancaran distribusi di level kabupaten/kota, setidaknya sampai dengan panen raya,” ujarnya. 


Junanto Herdiawan, Kepala Perwakilan BI Provinsi Lampung.--

Torehan surplus sebagian besar komoditas bahan pangan di Provinsi Lampung juga disampaikan oleh Kepala DKPTPH Provinsi Lampung dan Kepala Bulog Divre Provinsi Lampung. 

Langkah konkrit atasi isu kelangkaan dan kenaikan harga beras, Arinal menghimbau agar Bupati/Walikota, jajaran OPD dan instansi vertikal, serta aparat penegak hukum untuk segera menindaklanjuti Pergub no. 71 Tahun 2017 dan Surat Edaran tentang Pengawasan dan Pengendalian Distribusi Gabah. 

BACA JUGA:Efisiensi Biaya Logistik Penting untuk Mendongkrak Daya Saing

“Saya mohon tindakan segera dari Bupati/Walikota serta pihak terkait untuk mengawasi distribusi dan tata niaga, tindak tegas jika ada pelanggaran. Selain itu, optimalkan pendampingan kepada petani di tengah kondisi ketidakpastian iklim saat ini, serta perluas gerakan menanam komoditas pangan strategis,” lanjutnya. 

Tag
Share