Giea House, Kolam Renang Maksimalkan Area Kantilever

Salah satunya membuat banyak ruang terbuka yang menghadap depan. Itulah yang diterapkan arsitek Mahadiyanto dalam Giea House.--

Agar tidak terkesan bulky atau padat, ada beberapa cara bisa dilakukan untuk menyiasati bangunan dengan fasad box. Salah satunya membuat banyak ruang terbuka yang menghadap depan. Itulah yang diterapkan arsitek Mahadiyanto dalam Giea House.

BACA JUGA:Grande House, Bergaya Trofis Humble sekaligus Luxurious

FASAD box itu dibuat semiterbuka, tidak masif. Terdapat banyak jendela kaca. Untuk menjaga privasi, dibuatlah secondary skin berupa screen yang terbuat dari kayu bengkirai. Screen itu turut menyaring sinar matahari dan udara yang masuk ke bangunan rumah.


Area kolam renang dan taman tidak tampak dari depan berkat dinding bata roster terakota--

Screen tidak diterapkan pada seluruh bagian fasad, melainkan memanjang vertikal pada sisi depan dan samping. Dengan demikian, screen turut menambah nilai estetika fasad dan membuatnya tidak tampak membosankan.

”Klien memang suka kayu, jadi kita pakai banyak permainan kayu. Privasi tetap terjaga lantaran jenis kaca yang digunakan tidak tampak dari luar,”’ terang arsitek Atelier Bertiga Mahadiyanto seperti dikutif jawapos.com.

BACA JUGA:Efek Tiga Dimensi dari Permainan Garis Miring

Giea House terdiri atas tiga lantai. Lantai paling dasar difungsikan sebagai area servis seperti garasi, gudang, dan ruang cuci. Sementara itu, lantai 2 merupakan area komunal bagi pemilik rumah. Di sana terdapat ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan yang terhubung dengan area outdoor, dan kolam renang. Lantai 3 difokuskan sebagai area privat tempat kamar utama dan kamar anak berada.


. Screen turut menyaring sinar matahari dan udara yang masuk ke bangunan rumah.--

Menariknya, fasad boxy itu dikonsep ’’melayang’’. Dibuat demikian untuk menghindari kesan masif pada keseluruhan bangunan. Juga, memperlancar sirkulasi udara dan pencahayaan di taman outdoor yang terletak di lantai 2.

Space kosong atau ruang antara yang terletak di depan ruang makan membuat lantai 3 seolah terdiri dari dua massa yang berbeda. Lagi-lagi, tujuannya adalah menciptakan kesan lega pada bangunan.

BACA JUGA:Bata Ekspos pada Interior Skylight Bikin Terang di Hunian Industrial

Salah satu bagian paling menarik, sisi bawah bangunan kotak yang ’’melayang’’ diisi dengan kolam renang untuk mengoptimalkan space. Kolam renang juga berfungsi mempertegas batas lantai 1 dan lantai 3. Berkat kantilever itu, kolam renang menjadi semi-outdoor. ’’Untuk memaksimalkan pemanfaatan lahan, layout dibuat seefisien mungkin,’’ tandasnya.

Area kolam renang dan taman tidak tampak dari depan berkat dinding bata roster terakota. Material itu turut memperlancar sirkulasi udara. Apalagi, area taman terbilang kecil. Taman menjadi penyegar sekaligus orientasi pandang dari kamar-kamar yang ada di lantai 3. (,’’ terang arsitek Atelier Bertiga Mahadiyanto seperti dikutif jawapos.com 

Tag
Share