Survei Elektabilitas Tembus 46,9 %, Makin Buka Peluang Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran

Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka-FOTO DISWAY.ID-
"Ini kali pertama Indikator menemukan Gerindra secara absolut sedikit di atas PDI Perjuangan," kata Burhanuddin.
BACA JUGA:KPU Lampung Utara Target 10 Hari Selesaikan Pelipatan Susu
Diketahui, Partai Gerindra meraih elektabilitas sebesar 17,9%. Perolehan tersebut lebih tinggi 0,4% ketimbang PDIP yang meraih elektabilitas sebanyak 17,5%.
Setelah Gerindra dan PDIP, urutan ketiga diisi oleh Partai Golkar dengan 9,7%, kemudian disusul PKB dengan 8,6% dan elektabilitas PKS di angka 7,0%. Sementara 13 partai lainnya mendapat elektabilitas di kisaran 0-6%.
Selain elektabilitas partai politik, Indikator Politik Indonesia juga memotret elektabilitas paslon yang akan berlaga di Pilpres 2024.
Hasilnya, elektabilitas paslon nomor urut 2, Prabowo-Gibran memimpin dengan 46,9%. Kemudian paslon nomor urut 1, Anies-Muhaimin menyusul dengan elektabilitas 23,2%.
BACA JUGA:Caleg Perindo Muhammad Husni Ajak Anak Muda Jangan Golput di Pemilu 2024
Lalu pada posisi buncit, ada paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang meraup elektabilitas sebesar 22,2%.
Selain Indikator, dalam beberapa survei lainnya Gerindra juga mengungguli PDIP. Salah satu yang teranyar adalah Litbang Kompas pada Desember di mana parpol yang dibentuk Prabowo itu meraih elektabilitas sebesar 21,9% sementara PDIP 18,9%. (*)