151 Koperasi Merah Putih Tercatat Aktif di Tulangbawang, Tapi Banyak yang Belum Mulai Usaha

MENGGALA - Sebanyak 151 Koperasi Merah Putih (KMP) di Kabupaten Tulangbawang (Tuba) tercatat telah aktif dan memperoleh Surat Keputusan (SK) Menteri Hukum RI.

151 KMP tersebut tersebar di 151 kampung/kelurahan yang ada di 15 kecamatan di Tulangbawang. 

Meskipun telah tercatat aktif seluruhnya dan kelembagaannya telah lengkap, namun nyaris semua KMP di Tulangbawang belum dapat menjalankan unit usaha mereka.

Plt. Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Tulangbawang Thuhir Alam, melalui Pejabat Fungsional terkait Fikri mengatakan, beberapa koperasi di Tulangbawang telah mulai berjalan pasca aktif dan memiliki izin resmi. 

Sebagian besar koperasi yang sudah aktif kini masih menunggu bantuan suntikan dana dari pemerintah melalui bank Himbara. 

Dinas Koperasi dan UKM, kata Fikri, kedepannya akan mendatangi satu per satu koperasi melalui pendamping mereka agar memulai usaha terlebih dahulu dari iuran anggota yang sudah terkumpul sementara ini. 

Hal tersebut dimaksudkan agar pengelola KMP di Tulangbawang dapat menjalankan unit usaha mereka sembari menunggu bantuan suntikan modal dari pemerintah. 

Menurutnya, jika sudah memiliki unit usaha yang berjalan diharapkan bantuan suntikan modal dari pemerintah melalui bank Himbara dapat segera turun. 

Fikri mengungkapkan, berdasarkan laporan sementara yang didapat ada dua koperasi yang sudah mulai menjalankan unit usahanya. Sementara sisanya masih berharap bantuan suntikan modal dari pemerintah. 

Ke depan, kata Fikri, mulai tanggal 11 November 2025 nantinya Dinas Koperasi dan UKM akan memberikan pelatihan kepada para pengurus KMP. 

"Rencananya kami akan melakukan pelatihan nanti agar koperasi bisa memulai usahanya kecil kecilan dulu," katanya, Senin 3 November 2025.

Sementara itu, Kepala KMP Kampung Tri Rejo Mulyo Jon Kenedi mengatakan, untuk koperasi yang dipimpinnya saat ini tengah berusaha menyelesaikan penginputan SIMKOPDES atau Sistem Informasi Manajemen Koperasi Desa/Kelurahan.

Jon mengungkapkan ke depan rencananya koperasinya akan menjalankan unit usaha penjualan sembako dan sejenisnya.

Oihaknya kini masih mencoba menyelesaikan persyaratan pengajuan kemitraan.