Fitobiotik, Perisai Alami Unggas Di Musim Pancaroba

Anisa Ramadhani, S.Pt., M.Pt., -FOTO IST-
Terciptanya lingkungan yang sehat juga menjadi bagian positif lainnya sebab keseluruhannya bersumber pada alam, tidak resisten, dan tidak merusak.
Namun penggunaan fitobiotik juga tidak luput dari berbagai tantangan. Tantangan-tantangan seperti tingginya variasi kualitas bahan, belum ada standarisasi penggunaan dosis yang tepat, efek samping dan penurunan palatabilitas yang muncul sebab kuatnya aroma dari herbal, stabilitas dalam bahan yang mudah rusak bila terkena panas dan oksidasi, hingga regulasi dan keamanan yang belum ada.
Hasil penelitian lapang yang bervariasi juga menjadikan perlu adanya penelitian lebih lanjut khususnya uji coba pada peternakan skala komersial. Selain itu kolaborasi riset dengan industri juga dapat dilakukan untuk standarisasi dosis melalui uji klinis.
Di masa depan, harapannya fitobiotik dapat diterapkan pada peternakan dari skala rakyat hingga komersial dan dapat dijadikan kunci peternakan berkelanjutan di Indonesia. (*)
*) Dosen Jurusan Peternakan Universitas Lampung dan Anggota Ikaperta Unila