Waykanan Diprediksi Dapat 200 Kuota Jamaah Haji

Ali Solihin, Kasi Haji dan Umroh Kemenag Waykanan--

BLAMBANGANUMPU – Musim haji tahun 2026 mendatang diperkirakan akan memberangkatkan 200 jamaah haji asal Waykanan. 

Saat ini Kementerian Agama (Kemenag) telah merilis 80 persen kuota, yakni sebanyak 150 orang.

Jumlah tersebut diprediksi akan bertambah bila dibandingkan dengan musim haji 2025 yang hanya memberangkatkan 194 jamaah.

“Untuk musim haji 2026 baru 80 persen yang dirilis atau sekitar 150 orang, sementara 20 persennya belum ada informasi. Mengenai tambahan juga belum ada kabar, karena hingga musim haji 2026 Lampung masih menggunakan embarkasi Jakarta,” ujar Ali Solihin, Kasi Haji dan Umroh Kemenag Waykanan, Rabu (1/10).

Ia menjelaskan, pembuatan paspor jamaah sudah difasilitasi dengan pihak imigrasi. Proses dilakukan di Wakanan, bukan lagi jamaah yang datang langsung ke kantor imigrasi seperti sebelumnya.

Saat ini paspor 80 persen jamaah sudah selesai, dan tahapan yang sedang berjalan adalah perekaman visa Arab Saudi yang dilakukan sejak Senin hingga Kamis. Targetnya, 155 orang akan tuntas menjalani tahapan tersebut.

“Untuk persiapan keberangkatan jamaah haji tahun ini baru sampai tahap itu. Setelah selesai, akan dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan guna mengetahui kesiapan jamaah dalam mengikuti ibadah haji. Semua jadwal sudah kami sampaikan kepada calon jamaah,” tambahnya.

Ali Solihin juga menerangkan kegiatan manasik haji yang sedang berlangsung merupakan manasik mandiri, bukan yang diselenggarakan oleh Pemkab Waykanan.

Selain itu, ia memastikan kekhawatiran masyarakat mengenai adanya jamaah luar daerah yang masuk ke dalam kuota Waykanan tidak akan terjadi lagi. Hal itu karena seluruh sistem administrasi sudah terintegrasi secara digital.

“Kalau di tahun 2015 ke bawah hal itu masih mungkin terjadi. Namun sekarang tidak bisa lagi, karena domisili palsu akan langsung ketahuan saat pengurusan administrasi. Jika terbukti, otomatis yang bersangkutan batal berangkat,” tegasnya.(*)



Tag
Share