Investor Pasar Modal Indonesia Terus Tumbuh

Reporter: Redaksi |

Editor: Syaiful Mahrum |

Senin , 29 Sep 2025 - 21:04

Karyawan melintas di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. --FOTO BERITASATU/MOHAMMAD DEFRIZAL

JAKARTA - Jumlah investor pasar modal Indonesia terus bertumbuh melampaui 18 juta single investor identification (SID), tepatnya sebanyak 18.012.665 SID pada akhir Agustus 2025.

Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Jeffrey Hendrik menyampaikan, dari jumlah tersebut, sebanyak 7,56 juta di antaranya merupakan investor saham.

Lonjakan ini didorong kampanye Aku Investor Saham sejak 2023, yang berhasil menambah 2,7 juta investor baru pada 2024 dan 3,1 juta investor sepanjang Januari–Agustus 2025.

’’Edukasi dilakukan masif lewat 29 kantor perwakilan BEI, 970 galeri investasi, dan lebih dari 6.000 duta pasar modal. Setiap tahun ada lebih dari 30.000 kegiatan edukasi,” kata Jeffrey, Senin (29/9).

Mayoritas investor masih berasal dari Jawa (70%), disusul Sumatera (14%). Dari sisi demografi, investor muda mendominasi dengan 54,23% berusia di bawah 30 tahun, sedangkan investor berusia di atas 60 tahun hanya 2,95%. (beritasatu.com/c1)

investor pasar modal indonesia terus tumbuh                            jakarta - jumlah investor pasar modal indonesia terus bertumbuh melampaui 18 juta single investor identification (sid), tepatnya sebanyak 18.012.665 sid pada akhir agustus 2025.
direktur pengembangan bursa efek indonesia (bei) jeffrey hendrik menyampaikan, dari jumlah tersebut, sebanyak 7,56 juta di antaranya merupakan investor saham.
 
lonjakan ini didorong kampanye aku investor saham sejak 2023, yang berhasil menambah 2,7 juta investor baru pada 2024 dan 3,1 juta investor sepanjang januari–agustus 2025.
 
’’edukasi dilakukan masif lewat 29 kantor perwakilan bei, 970 galeri investasi, dan lebih dari 6.000 duta pasar modal. setiap tahun ada lebih dari 30.000 kegiatan edukasi,” kata jeffrey, senin (29/9).
 
mayoritas investor masih berasal dari jawa (70%), disusul sumatera (14%). dari sisi demografi, investor muda mendominasi dengan 54,23% berusia di bawah 30 tahun, sedangkan investor berusia di atas 60 tahun hanya 2,95%. (beritasatu.com/c1)

Tag

Share