Program Kesehatan Bandarlampung Jadi Rujukan

Reporter: Melida Rohlita |

Editor: Yuda Pranata |

Senin , 22 Sep 2025 - 21:13

Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana menerima kunjungan silaturahmi dari Wakil Wali Kota Pagaralam, Bertha, Senin (22/9).-FOTO IST -

BANDARLAMPUNG – Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana menerima kunjungan silaturahmi dari Wakil Wali Kota Pagaralam, Bertha, Senin (22/9).

Pertemuan yang berlangsung hangat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung tersebut menjadi ajang berbagi pengalaman sekaligus membahas program-program unggulan yang dimiliki kedua daerah.

Dalam kesempatan itu, Eva Dwiana menjelaskan sejumlah program prioritas yang saat ini tengah dijalankan Pemkot Bandar Lampung.

Salah satunya adalah pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat yang berlaku di seluruh 31 puskesmas serta beberapa rumah sakit di bawah pengelolaan pemerintah kota.

“Kita ingin memastikan masyarakat mendapat akses kesehatan tanpa terkendala biaya. Selain itu, dalam waktu dekat kami juga akan membangun rumah sakit khusus penyakit dalam untuk memperluas layanan kesehatan,” ujarnya.

Tidak hanya bidang kesehatan, Eva juga menyinggung potensi pariwisata yang dimiliki Bandar Lampung. Menurutnya, kota ini mempunyai daya tarik yang lengkap, mulai dari wisata bahari, pegunungan, hingga kuliner khas.

“Bandar Lampung punya laut, ada gunung, dan ragam kuliner yang menarik. Di sini ada pempek yang tak kalah enaknya dengan daerah lain. Kalau bicara Sumatera, sebenarnya kita ini memiliki banyak kesamaan dan bisa saling dukung,” tambahnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Pagaralam, Bertha, menyampaikan ketertarikannya untuk melakukan studi tiru di bidang pelayanan kesehatan.

Dirinya menilai sistem kesehatan di Bandar Lampung patut dijadikan contoh karena berhasil mencatatkan prestasi di tingkat nasional.

“Kami datang untuk belajar tentang pelayanan kesehatan yang sudah dijalankan di sini. Secara nasional, Bandar Lampung menempati peringkat ketiga, dan itu yang ingin kami pelajari lebih dalam agar bisa diterapkan di Pagaralam,” ungkap Bertha.

Pertemuan ini diharapkan menjadi awal dari sinergi yang lebih luas antara Bandar Lampung dan Pagaralam, baik di bidang kesehatan, pariwisata, maupun sektor pembangunan lainnya, demi mendorong kemajuan kedua daerah. (mel/c1/yud)

program kesehatan bandarlampung jadi rujukan                             bandarlampung – wali kota bandarlampung eva dwiana menerima kunjungan silaturahmi dari wakil wali kota pagaralam, bertha, senin (22/9).
pertemuan yang berlangsung hangat di lingkungan pemerintah kota (pemkot) bandarlampung tersebut menjadi ajang berbagi pengalaman sekaligus membahas program-program unggulan yang dimiliki kedua daerah.
dalam kesempatan itu, eva dwiana menjelaskan sejumlah program prioritas yang saat ini tengah dijalankan pemkot bandar lampung. 
baca juga:panen melimpah, pemprov perketat distribusi gabah 
salah satunya adalah pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat yang berlaku di seluruh 31 puskesmas serta beberapa rumah sakit di bawah pengelolaan pemerintah kota.
“kita ingin memastikan masyarakat mendapat akses kesehatan tanpa terkendala biaya. selain itu, dalam waktu dekat kami juga akan membangun rumah sakit khusus penyakit dalam untuk memperluas layanan kesehatan,” ujarnya.
tidak hanya bidang kesehatan, eva juga menyinggung potensi pariwisata yang dimiliki bandar lampung. menurutnya, kota ini mempunyai daya tarik yang lengkap, mulai dari wisata bahari, pegunungan, hingga kuliner khas.
“bandar lampung punya laut, ada gunung, dan ragam kuliner yang menarik. di sini ada pempek yang tak kalah enaknya dengan daerah lain. kalau bicara sumatera, sebenarnya kita ini memiliki banyak kesamaan dan bisa saling dukung,” tambahnya.
sementara itu, wakil wali kota pagaralam, bertha, menyampaikan ketertarikannya untuk melakukan studi tiru di bidang pelayanan kesehatan. 
dirinya menilai sistem kesehatan di bandar lampung patut dijadikan contoh karena berhasil mencatatkan prestasi di tingkat nasional.
“kami datang untuk belajar tentang pelayanan kesehatan yang sudah dijalankan di sini. secara nasional, bandar lampung menempati peringkat ketiga, dan itu yang ingin kami pelajari lebih dalam agar bisa diterapkan di pagaralam,” ungkap bertha.
pertemuan ini diharapkan menjadi awal dari sinergi yang lebih luas antara bandar lampung dan pagaralam, baik di bidang kesehatan, pariwisata, maupun sektor pembangunan lainnya, demi mendorong kemajuan kedua daerah. (mel/c1/yud)

Tag

Share