Rabu, 16 Jul 2025
Network
Beranda
Berita Utama
Ekonomi Bisnis
Lampung Raya
Politika
Olahraga
Metropolis
Lainnya
Advertorial
Edisi Khusus
Iklan Baris
Sosok
Bursa Kerja
Arsitektur
Wisata dan Kuliner
Otomotif
Teknologi
Lifestyle
Kesehatan
Hobi
Kriminal
Pendidikan
Edisi Ramadan
Network
Beranda
Berita Utama
Detail Artikel
Elpiji 3 Kg Langka di Waykanan
Reporter:
Hermansyah
|
Editor:
Rizky Panchanov
|
Selasa , 15 Jul 2025 - 20:23
--
elpiji 3 kg langka di waykanan // harga tembus rp37 ribu blambanganumpu – meskipun pemerintah telah mengambil langkah pembatasan penjualan elpiji 3 kilogram (kg) di tingkat pengecer dan mewajibkan pembelian melalui pangkalan resmi pertamina sesuai harga eceran tertinggi (het) sebesar rp22 ribu, kelangkaan tetap terjadi di berbagai wilayah kabupaten waykanan. pertamina juga telah menerapkan sistem digitalisasi dalam penyaluran elpiji, di mana setiap pembelian tercatat secara sistem untuk memastikan distribusi tepat sasaran. namun, kelangkaan gas tetap meluas, dan harga eceran melonjak hingga mencapai rp 37 ribu per tabung—jauh di atas het. dinas perdagangan dan pihak pertamina pun telah melakukan penindakan terhadap pangkalan-pangkalan nakal yang terbukti menyalahi aturan. sanksi tegas telah diberikan, termasuk pencabutan izin distribusi. dinas perindustrian dan perdagangan (disperindag) waykanan bersama pertamina patra niaga juga telah menambah pasokan serta menggelar pasar murah elpiji 3 kg menjelang iduladha lalu. baca juga:jojo dan gregoria tumbang, rehan/gloria ke 16 besar japan open 2025 namun, upaya tersebut belum mampu menjamin ketersediaan gas secara merata. masyarakat tetap kesulitan mendapatkan elpiji 3 kg, terutama di kecamatan-kecamatan seperti gunung labuhan, baradatu, banjit, rebangtangkas, dan kasui. berdasarkan penelusuran, masyarakat menduga kelangkaan terjadi karena gas yang seharusnya untuk wilayah waykanan justru dialihkan ke daerah tetangga seperti lampung utara, lampung barat, atau bahkan sumatra selatan yang berbatasan langsung. “sebenarnya elpiji di tiap kecamatan cukup, tapi banyak yang dialihkan ke tempat lain,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya. namun demikian, dugaan tersebut belum disertai bukti valid, sehingga pihak pertamina belum dapat memberikan sanksi kepada pangkalan maupun agen yang diduga melakukan pelanggaran. dikonfirmasi terpisah, kepala bidang perdagangan disperindag waykanan, ali kandar, menyatakan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pertamina untuk menangani kelangkaan elpiji 3 kg yang terjadi. “baik, kami akan berkoordinasi dengan pihak pertamina. mohon disampaikan lokasi-lokasi spesifik yang mengalami kelangkaan agar dapat kami teruskan ke agen terkait,” ujar ali kandar. sayangnya, hingga kini, langkah yang dilakukan masih sebatas koordinasi tanpa eksekusi nyata di lapangan. masyarakat pun berharap ada solusi konkret agar distribusi elpiji kembali normal dan harga sesuai dengan het yang ditetapkan pemerintah. (sah/c1/nca)
1
2
»
Tag
Share
Koran Edisi Terbaru
Baca Koran Koran Radar Lampung 16 Juli 2025
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Dugaan Korupsi Desa Hara Banjar Manis Diadukan ke Kejari Lamsel, Kades Siap Kooperatif
Berita Utama
20 jam
Disdukcapil Buka Layanan Lengkap di Bandarlampung Expo 2025, Perekaman KTP Bisa Jadi Sehari
Metropolis
21 jam
BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Indonesia 15–21 Juli 2025, Waspadai Hujan Lebat dan Angin Kencang
Berita Utama
21 jam
Komisi II DPR RI Masih Bahas Putusan MK Soal Pemisahan Pemilu Nasional dan Lokal
Politika
22 jam
Legislator PDIP Sarankan Jokowi Tak Bahas Firasat, Prabowo Disebut Tak Takut Ancaman Soal Gibran
Politika
22 jam
BPIP Perkuat Pemahaman Ideologi Pancasila di Perbatasan Natuna
Politika
22 jam
Berita Pilihan
Indonesia Akan Kelola Uranium sebagai Bahan Nuklir
Berita Utama
3 minggu
Kementerian PUPR Buka Rekrutmen TPM P3-TGAI
Ekonomi Bisnis
3 minggu
Pemerintah Gelontorkan Tambahan Bansos Rp11,93 T
Ekonomi Bisnis
3 minggu
Bukan Hanya Sistem, Demokrasi Indonesia Butuh Politisi Berintegritas
Politika
3 minggu
Timnas Indonesia U-23 Latihan Perdana Persiapan Piala AFF
Olahraga
3 minggu