Kecurangan UTBK SNBT Dibongkar

KONPERS: Konferensi pers jadwal pengumuman hasil SNBT 2025 pada kanal YouTube SNPMB ID Selasa, (27/5).-FOTO TANGKAPAN LAYAR -

Jumlah peserta yang dinyatakan lulus Seleksi Jalur SNBT Tahun 2025 adalah 253.421 peserta, sedangkan keketatan pendaftar dan diterima adalah 29,43%.

Terbaru, praktik kecurangan selama pelaksanaan UTBK Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) Tahun 2025 di Universitas Hasanuddin Makassar akhirnya diproses ke ranah hukum. 

Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Panitia SNPMB Tahun 2025, Eduart Wolok, mengatakan kecurangan sedang diselidiki di seluruh wilayah baik di pulau Jawa dan luar pulau Jawa termasuk di kampus Universitas Hasanuddin. 

“Ada yang dilaporkan ke hukum, ada yang kami diskualifikasi. Misalnya kalau hanya personal, dia terbukti bawa HP, tentu kita diskualifikasi. Kecuali ini jejaring kecurangannya,” ujarnya.

Eduart menambahkan kasus kecurangan di Unhas membuat 10 orang diproses ke ranah hukum. Awalnya, polisi tangkap 6 joki sindikat kecurangan UTBK di Unhas, termasuk mahasiswa dan oknum pegawai kampus.

“Ada yang sudah diproses, kemarin laporan resmi di Unhas ada 10 orang diproses, dan ditahan. Kami belum terima info apakah itu jaringan, masih dikembangkan penyelidikannya,” katanya. 

Menurutnya, di setiap tahun pelaksanaan SNPMB pasti ada saja upaya kecurangan. “Karena itu kami lakukan peningkatan monitoring evaluasi, ada anomali data kita curigai. Terlihat jelas, tahun ini upaya kecurangan lebih terstruktur dan masif, upaya sedemikian rupa dari hasil yang kita harapkan,” tuturnya. 

Jumlah peserta yang dinyatakan lulus Seleksi Jalur SNBT Tahun 2025 adalah 253.421 peserta, sedangkan keketatan pendaftar dan diterima adalah 29,43%. Dari jumlah peserta yang dinyatakan lulus tersebut, sebanyak 83.539 (33,22%) adalah peserta dengan KIP Kuliah (calon penerima bantuan biaya pendidikan tinggi dari Pemerintah).

Pada PTN Akademik, sebanyak 219.889 pendaftar dinyatakan lulus Seleksi Jalur SNBT, yang terdiri atas pendaftar lulus Pilihan 1 sebanyak 98.567 pendaftar; pendaftar lulus Pilihan 2 sebanyak 98.077 pendaftar; pendaftar lulus Pilihan 3 sebanyak 17.169 pendaftar; dan pendaftar lulus Pilihan 4 sebanyak 6.076 pendaftar. 

Adapun pada PTN Vokasi, sebanyak 33.532 pendaftar dinyatakan lulus SNBT, yang terdiri atas pendaftar lulus Pilihan 1 sebanyak 6.144 pendaftar; pendaftar lulus Pilihan 2 sebanyak 4.788 pendaftar; pendaftar lulus Pilihan 3 sebanyak 14.199 pendaftar; dan pendaftar lulus Pilihan 4 sebanyak 8.401 pendaftar.

Eduart Wolok menjabarkan, dari 860.976 peserta UTBK SNBT 2025 ada 829.790 peserta yang hadir untuk ujian. Dari total peserta yang hadir UTBK, 253.421 diantaranya lolos SNBT 2025 di laman pengumuman SNBT pada Rabu 28 Mei 2025.

"Ada lebih dari 70 persen peserta itu tidak diterima, artinya yang diterima dari jumlah peserta itu hampir 30 persen, yakni 29.43 persen,"jelas Eduart pada Konferensi pers pengumuman SNBT 2025 disiarkan pada kanal YouTube SNPMB ID pada Selasa, 27 Mei 2025.

Lebih rinci, Eduart, menyampaikan, jumlah peserta yang diterima kuliah melalui SNBT 2025 ini meliputi 89.11  persen dari data tampung total. Yakni, 284.38 kursi. Angka data tampung total ini merupakan penambahan kursi dari daya tampung kampus di jalur seleksi nasional berdasarkan prestasi (SNBP).

Eduart juga menyampaikan, nilai UTBK 2025 tertinggi yakni 819.85. Skor tersebut diperoleh dari peserta pendaftar jenjang S1. "Untuk nilai UTBK 2025 tertinggi pendaftar jenjang D4 yakni 774.38. Adapun Nilai UTBK 2025 tertinggi pendaftar jenjang D3 yakni 731.21,"jelas Eduart.

Eduart menegaskan bahwa ia tidak menyampaikan tidak ada passing grade yang berlaku pada SNBT 2025. "Kita tidak ada menyampaikan passing grade. Kenapa? Karena kita memang menerima, kalau ada satu prodi (program studi,red) tertentu di perguruan tinggi tertentu dengan kuota 30, maka kita akan menerima 30 (peserta) dengan nilai yang tertinggi yang memilih prodi ini,"ucap Eduart.

Tag
Share