Candu Judi Online, Dua Sopir Angkot Curi Motor Jamaah Masjid Saat Salat Subuh

Dua tersangka pencurian motor ditangkap polisi usai mencuri di halaman masjid saat korban sedang salat Subuh. -FOTO SITI SASIKA SALAMAH/RLMG -

BACA JUGA: Pelaku Sudah Empat Kali Curi Motor

Setelah dilakukan pengejaran, petugas berhasil menangkap pelaku dan menemukan sejumlah barang bukti, di antaranya motor yang digunakan pelaku dan satu senjata tajam jenis pisau.

Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa pelaku MD bersama rekannya yang masih buron, berinisial DD, telah melakukan lebih dari sepuluh kali pencurian kendaraan bermotor di berbagai lokasi di Bandarlampung.

MD berperan sebagai eksekutor yang langsung melakukan aksi pencurian, sementara DD bertugas sebagai pengawas dan penunggu di sekitar lokasi untuk memantau situasi.

Modus operandi yang digunakan pelaku adalah merusak kunci kontak motor dengan menggunakan kunci letter T.

Setelah berhasil mencuri kendaraan, mereka kemudian menjualnya untuk mendapatkan uang, yang sebagian besar digunakan untuk bermain judi.

Barang bukti yang berhasil diamankan oleh pihak kepolisian antara lain satu unit motor Honda Beat warna merah hitam tahun 2024 dengan nomor polisi BE 2134 ADY dan satu bilah senjata tajam jenis pisau.

Akibat perbuatannya, MD dijerat dengan Pasal 363 Ayat (2) e KUHPidana tentang Pencurian dengan Ancaman Hukuman Penjara Maksimal 9 Tahun. 

Satreskrim Polresta Bandarlampung bersama Unit Reskrim Polsek Telukbetung Selatan menangkap seorang residivis pembobol rumah kosong.

Tersangka berinisial SK (35), warga Kecamatan Telukbetung Selatan, Bandarlampung, ini diketahui telah membobol sebuah ruko kosong di Jalan Laksamana Malahayati, Kelurahan Kangkung, Kecamatan Bumiwaras, Kamis (14/11/2024).

Kapolsek Telukbetung Selatan AKP Dhedi Ardi Putra mengungkapkan bahwa tersangka merupakan spesialis pembobol rumah dan ruko kosong.

Dari hasil pemeriksaan, kata Dhedi Ardi Putra, tersangka sudah empat kali dipenjara akibat kejahatan serupa.

’’Tersangka nekat melakukan aksinya karena kecanduan judi online dan narkoba yang mendorongnya untuk kembali berbuat criminal,’’ ujarnya.

Saat dilakukan penangkapan, kata Dhedi Ardi Putra, tersangka mencoba melawan petugas sehingga terpaksa dilakukan tindakan tegas dengan menghadiahi timah panas di kedua kakinya.

Diketahui, tersangka merupakan (DPO) dalam kasus serupa bersama seorang tersangka berinisial TG yang sudah dilimpahkan ke kejaksaan beberapa waktu lalu.

Tag
Share