Alhamdulillah, BLT untuk 1.176 KK Warga Miskin Pringsewu Mulai Cair

PRINGSEWU, RADAR LAMPUNG – Ribuan warga miskin ekstrem di Kabupaten Pringsewu bisa tersenyum. Pasalnya, Pemkab Pringsewu mulai mencairkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi para warga miskin tersebut. 

Berdasarkan data dari Dinas Sosial, ada 1.176 KK yang akan mendapat BLT ini dengan total nilai sebesar Rp1.058.400.000. 

Menurut kadis Sosial kabupaten Pringsewu Deby Herdian, penerima BLT adalah masyarakat miskin ekstrem. Mereka akan mendapat bantuan senilai Rp300.000 per bulan. 

"Untuk alokasi tiga bulan. Sehingga nilai bantuan yang diterima sebesar Rp900.000/KK/3 Bulan," terangnya.

Sementara itu, penyerahan BLT di Balai Pekon Wates dihadiri langsung Penjabat (Pj.) Bupati Pringsewu Adi Erlansyah bersama bunda literasi Nana Adi. Di pekon ini ada 132 KK yang berhak menerima BLT.

Adi Erlansyah mengatakan, bantuan diberikan dalam rangka mengurangi beban penduduk miskin ekstrem. "Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu mengeluarkan kebijakan untuk menyalurkan Bantuan Langsung Tunai dengan total bantuan sebesar Rp1.058.400.000," katanya.

Pembagian BLT juga dihadiri anggota DPRD Pringsewu Anton Subagyo, Kepala Bank Lampung Pringsewu Kartika Agus Yudharto, Danramil Kapten Redy, Kapolsek AKP Nurul Haq, Camat Joko.

Pj Bupati berharap kerjasama dapat terus terjalin selama ini dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pringsewu. "Apresiasi juga kami sampaikan kepada semua pihak, termasuk pendamping sosial dan relawan sosial yang telah bahu membahu bersama pemerintah dalam penyelenggaraan usaha kesejahteraan sosial dan penanganan kemiskinan di Kabupaten Pringsewu," ungkap Adi. 

Tak lupa Pj. Bupati juga berpesan agar BLT tersebut dapat digunakan dengan sebaik-baiknya sehingga benar-benar dapat memberi manfaat besar bagi penerima dalam pemenuhan kebutuhan dasar sehari-hari. 

"Bantuan ini hendaknya dibelanjakan untuk hal-hal yang positif. Jangan dipakai untuk hal-hal yang kurang bermanfaat," pesannya.

Bersamaan dengan pembagian BLT tersebut, turut diresmikan Taman Lansia Mutiara Senja di Pekon Wates. Taman ini dapat digunakan oleh para lanjut usia untuk berkreasi.

"Seperti kita ketahui bersama, bahwa lanjut usia mempunyai hak yang sama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Berdasarkan 

UU No. 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia, Pemerintah 

Daerah bersama Pemerintah Pekon memberikan penghormatan dan penghargaan kepada lanjut usia dengan menyediakan fasilitas umum khusus bagi lanjut usia berupa Taman lansia," tandasnya. (sag/fik)