Benturan Budaya Tidak Harus Menjadi Hambatan

--FOTO FREEPIK
SETIAP hari, kita berinteraksi dengan keberagaman budaya. Apalagi tinggal di Indonesia kaya akan suku, agama, ras, dan tradisi.
Tidak jarang juga kita melihat pasangan berbeda negara. Perbedaan tradisi, norma, keluarga, dan nilai-nilai yang berbeda bisa membawa dua kemungkinan.
Di satu sisi perbedaan budaya bisa memperkaya pengetahuan, mempererat rasa saling memiliki, menghormati dan membangun rasa saling menghargai. Namun di sisi lain, jika tidak dikelola dengan baik, perbedaan tersebut bisa menjadi penghalang apalagi jika ada tekanan dari lingkungan keluarga yang ikut campur mengenai perbedaan tersebut.
Ternyata perbedaan budaya di dalam hubungan juga berdampak ke berbagai aspek, salah satunya kesehatan mental. Mengutip dari laman verywellmind.com, pasangan yang berbeda budaya lebih rentan mengalami diskriminasi dari teman atau keluarga pasangan.
Karena itu, agar keberagaman tidak menjadi pemisah anda dengan pasangan, melainkan menjadi jembatan yang mempererat, berikut adalah beberapa strategi yang bisa dilakukan untuk mengelola perbedaan budaya di dalam hubungan.
Efek Perbedaan Budaya terhadap Kualitas Hubungan:
Perbedaan budaya bisa berdampak pada hubungan di berbagai aspek. Anda perlu memahami agar bisa mengantisipasi kemungkinan terburuk yang dapat terjadi.