Itera Akan Buka Empat Jalur Mandiri

Reporter: Redaksi |

Editor: Syaiful Mahrum |

Senin , 28 Apr 2025 - 21:04

Institut Teknologi Sumatera (Itera) akan membuka empat jalur mandiri dalam penerimaan mahasiswa baru (PMB) pada Mei 2025.--FOTO HUMAS ITERA

Empat jalur mandiri Itera, kata Rajak, yakni Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri Barat (SMMPTN) Barat mulai pendaftaran 4 Mei 2025. ’’Kemudian Jalur Prestasi Khusus mulai pendaftaran 29 Mei 2025; Jalur menggunakan nilai rapor dan prestasi bagi peserta SNBP yang tidak lolos mulai pendaftaran 29 Mei 2025; serta jalur menggunakan nilai UTBK bagi peserta SNBT yang tidak lolos mulai pendaftaran 29 Mei 2025,’’ paparnya.

Rajak menyampaikan, biasanya peserta jalur mandiri prestasi khusus selain mengikuti ujian tertulis juga akan mengikuti tes beberapa kategori. ’’Seperti kategori prestasi akademik yakni teknologi informasi dan robotika, kategori OSN (Olimpiade Sains Nasional), dan LKTI (Lomba Karya Tulis Ilmiah). Lalu kategori non-akademik, seperti kategori keagamaan (rohani), termasuk penghafal Alquran (hafiz/hafizah, peswari, dharma wacana, dan lainnya). Kategori olahraga termasuk olahraga, bela diri, renang, voli, sofbol, futsal, dan atletik. Prestasi seni, sastra, dan duta (paduan suara, alat musik, fotografi, videografi, debat bahasa, musikalisasi puisi, seni monolog, dan duta). Kategori prestasi non-akademik lainnya, seperti Pramuka, paskibra, dan PMR,’’ ungkapnya. (rls/gie/c1)

itera akan buka empat jalur mandiri                            bandarlampung - institut teknologi sumatera (itera) akan membuka empat jalur mandiri dalam penerimaan mahasiswa baru (pmb) pada mei 2025. yakni seleksi mandiri masuk perguruan tinggi negeri barat (smmptn) barat; jalur prestasi khusus; jalur menggunakan nilai rapor dan prestasi bagi peserta snbp yang tidak lolos; serta jalur menggunakan nilai utbk bagi peserta snbt yang tidak lolos.
 
ketua pmb itera dr. abdul rajak mengatakan, hasil sementara pelaksanaan ujian tertulis berbasis komputer seleksi nasional berbasis tes (utbk-snbt) pada 23-25 april 2025 terdapat lima program studi (prodi) peminat terbanyak. yakni prodi teknik pertambangan, prodi farmasi, prodi teknik informatika, prodi teknik industri, dan prodi teknik sipil.
 
"prodi teknik pertambangan merupakan prodi terbanyak peminat. kemungkinan karena prospek lulusan pertambangan yang saat ini dibutuhkan di beberapa industri besar," kata abdul rajak. 
 
sementara lima prodi dengan peminat sedikit, kata rajak, adalah prodi rekayasa keolahragaan, prodi teknik fisika, prodi sains atmosfir dan keplanetan, prodi sains lingkungan kelautan, serta prodi fisika.
 
"total yang diterima dalam utbk-snbt belum diketahui. hasil utbk-snbt akan diumumkan pada 28 mei 2025. ini karena pelaksanan utbk-snbt secara umum masih berlangsung di beberapa kampus hingga 3 mei 2025," jelas rajak. 
 
lima prodi terbanyak peminat dan lima prodi sedikit peminatnya, kata rajak, bisa jadi bahan pertimbangan pemilihan prodi untuk jalur mandiri di itera yang pendaftarannya dibuka pada mei 2025.
 
"itera akan membuka empat jalur mandiri pada mei 2025. jadi adik-adik lulusan sma yang ingin mengikuti jalur mandiri itera bisa jadi bahan pertimbangan 10 prodi tersebut," ungkap rajak.
 
empat jalur mandiri itera, kata rajak, yakni seleksi mandiri masuk perguruan tinggi negeri barat (smmptn) barat mulai pendaftaran 4 mei 2025. ’’kemudian jalur prestasi khusus mulai pendaftaran 29 mei 2025; jalur menggunakan nilai rapor dan prestasi bagi peserta snbp yang tidak lolos mulai pendaftaran 29 mei 2025; serta jalur menggunakan nilai utbk bagi peserta snbt yang tidak lolos mulai pendaftaran 29 mei 2025,’’ paparnya.
 
rajak menyampaikan, biasanya peserta jalur mandiri prestasi khusus selain mengikuti ujian tertulis juga akan mengikuti tes beberapa kategori. ’’seperti kategori prestasi akademik yakni teknologi informasi dan robotika, kategori osn (olimpiade sains nasional), dan lkti (lomba karya tulis ilmiah). lalu kategori non-akademik, seperti kategori keagamaan (rohani), termasuk penghafal alquran (hafiz/hafizah, peswari, dharma wacana, dan lainnya). kategori olahraga termasuk olahraga, bela diri, renang, voli, sofbol, futsal, dan atletik. prestasi seni, sastra, dan duta (paduan suara, alat musik, fotografi, videografi, debat bahasa, musikalisasi puisi, seni monolog, dan duta). kategori  prestasi non-akademik lainnya, seperti pramuka, paskibra, dan pmr,’’ ungkapnya. (rls/gie/c1)