Marak Tambang Tak Berizin, Gubernur Geram

DLH Lampung bersama DLH Bandarlampung dan pihak terkait kembali menyegel tambang batu ilegal, Rabu (16/4)-FOTO PRIMA IMANSYAH PERMANA -

Terpisah, menanggapi penyegelan tambang batu ilegal yang juga diduga sebagai salah satu penyebab banjir, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal komitmennya untuk menindak tegas aktivitas tambang ilegal yang merusak lingkungan dan memperburuk kondisi banjir di wilayah tersebut. 

 

Saat dimintai keterangan Mirza mengatakan, jika langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya menjaga keberlanjutan lingkungan hidup dan memastikan pertumbuhan ekonomi yang tidak merugikan generasi mendatang.

 

"Kita ingin ekonomi tumbuh, investasi tumbuh dan pendapatan masyarakat juga tumbuh. Tapi kita ingin tumbuhnya dengan memperhatikan keberlanjutan dan tidak saling merugikan sehingga dapat mewariskan hal yang baik kepada masyarakat," ujar Mirza saat ditemui diarea Pemprov Lampung, 

 

Mirza menyoroti bahwa permasalahan banjir yang kerap terjadi bukan hanya akibat dari aktivitas saat ini, tetapi merupakan akumulasi dari puluhan tahun pengelolaan lingkungan yang kurang tepat.

 

“Mungkin banjir yang kita alami sekarang bukan semata karena dampak hari ini atau bulan kemarin, tetapi karena puluhan tahun kerusakan lingkungan," ucapnya.

 

Untuk itu, pihaknya ingin melakukan penataan yang lebih baik kedepan.

 

DLH juga telah memberikan masukan terkait pentingnya menjaga ekosistem, termasuk melakukan penyegelan terhadap kegiatan tambang ilegal yang berpotensi merusak lingkungan.

 

"Kita lihat masukan dari Dinas Lingkungan Hidup adalah dengan menjaga ekosistem lingkungan sekitar kota Bandar Lampung termasuk penyegelan tambang ilegal," katanya. 

Tag
Share