Percepatan Perbaikan Jalan di Metro Belum Seluruhnya Tersentuh

Sekkot Metro Bangkit Haryo Utomo saat wawancara. -FOTO HERU KRISWOKO/RADAR METRO-

METRO - Percepatan perbaikan jalan sebelum Hari Raya Idul Fitri yang merupakan instruksi Wali Kota Metro belum sepenuhnya menyentuh jalan rusak di Bumi Sai Wawai.

Pasalnya masih terdapat sejumlah ruas jalan dalam keadaan rusak.

Sekretaris Kota (Sekkot) Metro, Bangkit Haryo Utomo, menyampaikan, instruksi Wali Kota Metro Bambang Iman Santoso untuk memperbaiki jalan sebelum lebaran telah dilaksanakan di sejumlah titik jalan prioritas.

Namun ia mengakui, masih terdapat banyak kekurangan dalam perbaikan jalan tersebut, karena belum seluruhnya ruas jalan diperbaiki.

"Perintah Pak Wali itu sudah kami tindaklanjuti di beberapa ruas seperti Jalan AR Prawiranegara, Yos Sudarso, Budi Utomo, Sutan Syahrir, dan juga Soekarno Hatta. Tapi, memang belum semuanya itu bisa kita perbaiki,” kata dia.

Ia mengungkapkan, beberapa ruas jalan ada yang merupakan tanggung jawab dari Pemerintah Provinsi Lampung, ada juga yang ditangani melalui skema corporate social responsibility (CSR), serta dana rutin dari APBD Kota Metro.

Dimana, anggaran rutin perbaikan infrastruktur jalan di Metro hanya sekitar Rp 300 juta.

Angka tersebut terbilang kecil jika dibandingkan dengan kebutuhan riil di lapangan, yang membutuhkan kira-kira Rp 500 juta sampai Rp 1 miliar.

“Kalau dana rutin itu memang masih sangat terbatas. Ini juga adalah anggaran murni dari periode sebelumnya. Iya nanti kita tata kembali, supaya dapatmeningkat di APBD berikutnya,” ujarnya.

Bangkit menambahkan, efisiensi anggaran sedang diselesaikan dalam waktu dekat yang sesuai dengan arahan Presiden Prabowo. Setelahnya akan ada tambahan untuk sektor infrastrukturnya.

"Saya minta kepada Kepala Dinas PU untuk benar-benar menjaga kualitas jalan. Jangan hanya dikejar target perbaikan tanpa memperhatikan daya tahan jalan. Kualitas yang kita butuhkan ya, bukan sekedar tambal sulam," pungkasnya.(rur/nca)

 

 

 

Tag
Share