Mahasiswa Tewas di Tikungan

PESBAR - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lintas Barat Km 14, Dusun Ceringin, Pekon Sukamarga, Kecamatan Bangkunat, Pesisir Barat, Jumat (17/1) sekitar pukul 12.30 WIB. Lakalantas melibatkan motor Honda Vario 160 cc berwarna hitam dengan BE 2818 XN dan truk Mitsubishi Canter bak berwarna kuning kombinasi BD 8518 CA.

Kapolsek Bengkunat AKP Zulkipli menjelaskan kronologi kejadian. ’’Berdasarkan keterangan saksi di lokasi, motor dikendarai Wayan Aldiano (24), seorang mahasiswa asal Pekon Sukanegeri, Kecamatan Bangkunat. Motor melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Kecamatan Ngambur menuju Pasar Wayheni, Kecamatan Bangkunat,’’ katanya.

Di jalan tikungan, kata Zulkipli, pengendara motor kehilangan kendali hingga mengambil jalur kanan yang merupakan arah berlawanan. ’’Pada saat bersamaan, truk bermuatan ayam yang dikemudikan Ahmad Sarkawi Siregar (32), warga Kelurahan Tanjungraman, Kecamatan Prabumulih Selatan, Kota Prabumulih, Sumatera Selatan, melaju dari arah Bengkulu. Tabrakan pun tak terhindarkan,’’ ujarnya. 

Sepeda motor, kata Zulkipli, menabrak bak truk bagian kanan hingga mengakibatkan korban Wayan Aldiano terpental bersama motornya. ’’Korban Wayan Aldiano mengalami luka berat di bagian kepala. Korban dievakuasi oleh petugas kepolisian, tenaga kesehatan, dan warga sekitar ke Puskesmas Bangkunat. Namun, nyawa korban tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia oleh pihak medis," jelasnya.

Zulkipli mengatakan, kondisi jalan di lokasi kejadian berupa tikungan dengan cuaca cerah. ’’Jalur ini berada di kawasan pemukiman penduduk. Pengemudi truk Ahmad Sarkawi Siregar selamat tanpa mengalami luka. Berdasarkan laporan, kerugian materiil akibat kecelakaan ini meliputi kerusakan berat motor Honda Vario dengan estimasi biaya sebesar Rp2 juta. Kita telah melakukan langkah-langkah penanganan. Termasuk mendatangi lokasi kejadian, mencatat identitas korban dan saksi, serta mengamankan barang bukti untuk proses lebih lanjut," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala UPTD Puskesmas Bangkunat Maria Susanti, S.Tr., Keb. mengatakan bahwa pasien kecelakaan itu memang sempat mendapat penanganan medis di Puskesmas Bangkunat. "Korban mengalami cedera berat di bagian kepala dan dinyatakan meninggal dunia," katanya. (*)