Tahun Ini, Pelni Dapat Penugasan 8 Trayek Tol Laut
TRAYEK TOL LAUT: PT Pelayaran Nasional Indonesia atau Pelni (Persero) mendapat penugasan 8 trayek tol laut distribusi logistik pada 2025.--FOTO ANTARA
Trayek keenam, S-5B menggunakan KM Kendhaga Nusantara 7 dengan rute pelayaran Kupang-Larantuka-Lembata-Kalabahi-Kupang.
Trayek ketujuh, T-9 menggunakan KM Logistik Nusantara 5 dengan rute pelayaran Tanjung Perak-Makassar-Morotai-Galela-Maba-Weda-Tanjung Perak.
Trayek terakhir, S-4 menggunakan KM Kendhaga Nusantara 8 dengan rute pelayaran Sorong-Oransbari-Waren-Sarmi-Sorong.
Kokok menyampaikan bahwa sebelumya pada tahun 2024, Pelni berhasil memenuhi target 100 persen sebanyak 120 voyage dengan jumlah trayek yang sama. Sementara untuk 2025, Pelni ditargetkan menjalani 118 voyage untuk delapan trayek.
Menurut Kokok, jumlah voyage tersebut masih mungkin untuk ditambah apabila operasional kapal memungkinkan. Ia juga mengatakan bahwa pada tahun ini Pelni mendapatkan tambahan tiga pelabuhan baru, yaitu Nunukan yang disinggahi KM Logistik Nusantara 2 di trayek H-1, Pelabuhan Tual di KM Logistik Nusantara 1 untuk trayek T-24, dan Pelabuhan Tanjung Uban di KM Logistik Nusantara 4.
"Untuk 2025, total pelabuhan yang disinggahi sebanyak 33 dari 32 pelabuhan pada 2024," kata Kokok.
Selain penambahan tiga pelabuhan, pada 2025 terdapat dua pelabuhan yang tidak lagi disinggahi oleh kapal tol laut Pelni. Yakni Pelabuhan Patimban dan Pelabuhan Kijang. "Dalam menjalankan penugasan dari pemerintah, sebagaimana arahan Kementerian BUMN, Pelni menjalankan operasionalnya secara transparan dan profesional dengan memperhatikan tata kelola perusahaan yang baik," kata Kokok. (jpc/c1)