Kemenlu Pastikan Tak Ada WNI di Insiden Pesawat AZAL

Rekaman video amatir saat pesawat Azerbaijan Airlines jatuh di wilayah Kazakhstan. FOTO Bizz Buzz--
JAKARTA, RADAR LAMPUNG - Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu RI) memastikan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi penumpang dalam pesawat Azerbaijan Airlines (AZAL) yang jatuh di dekat Kota Aktau, Kazakhstan.
“Hingga saat ini tidak ada informasi penumpang WNI dalam pesawat Azerbaijan Airlines yang jatuh di Kazakhstan,” kata Judha Nugraha, Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemenlu RI, melalui pesan singkat yang diterima di Jakarta pada Kamis, dilansir jawapos.
Pesawat Embraer 190 milik Azerbaijan Airlines, yang membawa 69 penumpang dari Grozny, Rusia, dilaporkan jatuh tiga kilometer dari Bandara Aktau. Kementerian Keadaan Darurat Kazakhstan menyatakan bahwa kecelakaan tersebut diduga terjadi karena pesawat bertabrakan dengan sekawanan burung saat mengudara.
Namun, media Rusia melaporkan bahwa pesawat tidak dapat mendarat di Grozny akibat serangan drone Ukraina, sehingga pilot mengalihkan penerbangan ke Kota Makhachkala. Kondisi kabut di Makhachkala kemudian memaksa pilot meminta izin mendarat di Aktau.
BACA JUGA:Disnakertrans Mesuji Lampung Verifikasi 540 CPMI Sepanjang 2024
Kepala Pusat Penanggulangan Disinformasi Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina, Andriy Kovalenko, menyampaikan di Telegram bahwa pesawat tersebut diduga ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Rusia.
Kejaksaan Agung Azerbaijan telah memulai penyelidikan pidana terkait insiden tersebut berdasarkan Pasal 262.3 dan 314.3 KUHP Azerbaijan. Departemen penyelidikan kejaksaan telah diinstruksikan untuk memulai penyelidikan awal guna mengungkap penyebab pasti kecelakaan.
Dari 69 penumpang di pesawat tersebut, 42 adalah warga negara Azerbaijan, 16 warga negara Rusia, enam warga negara Kazakhstan, dan tiga warga negara Kyrgyzstan. Sebanyak 29 penumpang selamat dari kecelakaan tersebut dan telah dievakuasi ke rumah sakit.
Pusat kedaruratan Kazakhstan sedang menangani situasi dan terus memberikan informasi terbaru mengenai kondisi penumpang serta penyebab kecelakaan. Pemerintah Azerbaijan dan pihak berwenang terkait di Kazakhstan akan terus bekerja sama dalam penyelidikan ini.
Pemerintah Indonesia melalui Kemenlu RI akan terus memantau perkembangan kasus ini dan memastikan keselamatan WNI di luar negeri. (jpc/abd)