Bandarlampung Status Siaga Banjir
Radar Lampung Baca Koran--
BANDARLAMPUNG - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Lampung mengeluarkan peringatan dininya terkait bencana banjir yang berada pada tingkat siaga, di Bandarlampung, Jumat, 22 November 2024.
Ya, peringatan dini terkait banjir tersebut didasari dengan adanya peningkatan debit air hujan yang diprediksi akan terjadi siang hingga malam hari.
“Status peringatan dini telah meningkat menjadi SIAGA dengan curah hujan mencapai 33.0 mm,” kata Kasi Data dan Informasi Stasiun Klimatologi BMKG Lampung, Rudy Haryanto, Jumat, 22 November 2024.
Menurutnya, masyarakat yang berada pada wilayah Rajabasa, Tanjung Senang, Labuhan Ratu, Way Halim, dan Sukarame dirasa perlu untuk meningkatkan kewaspadaannya.
“Hujan intensitas sedang hingga lebat diprediksi masih berlanjut dalam beberapa jam ke depan. Langkah antisipasi segera diperlukan untuk mengurangi risiko banjir di kawasan rawan.Hindari saluran air atau daerah rendah, Amankan barang berharga di tempat yang lebih tinggi,” ujarnya.
Dirinya juga menjelaskan, jika kini bibit siklon tropis 96S terpantau berada di Samudra Hindia, sebelah barat daya Bengkulu, tepatnya di koordinat 8,9° LS dan 94,0° BT, dengan kecepatan angin maksimal 20 knots (37 km/jam) dan tekanan udara minimum 1000,7 hPa.
BACA JUGA:Polisi Selidiki Dugaan Korupsi di Bank Himbara
“Dampaknya berupa hujan sedang hingga lebat di wilayah Indonesia bagian barat, termasuk Lampung. Beberapa wilayah berpotensi mengalami longsor di Lampung Barat, sementara banjir dapat terjadi di Lampung Tengah, Tulang Bawang, Tubaba, dan Mesuji,”Tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kembali mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca ekstrim yang diprediksi bakal melanda sebagian besar wilayah Lampung hingga tiga hari kedepan.
Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Klimatologi BMKG Lampung Rudy Haryanto mengatakan berdasarkan grafis Impact Based Forecast (IBF) atau Prakiraan Cuaca Berbasis Dampak, berlaku 17 - 19 November 2024 akan terjadi cuaca ekstrim berupa hujan deras disertai kilatan petir dan angin kencang.
“Suhu udara saat ini pada angka 23,0 °C – 32,0 °C kecuali wilayah Lampung bagian barat suhu udara berkisar 16,0 °C – 30,0 °C. Kemudian Kelembapan udara diangka 60 – 100 %, lalu Arah dan kecepatan angin ada pada Timur - Tenggara dengan kecepatan 5 – 12 knots (9 - 22 Km/Jam) dengan begitu Waspadai potensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang,” katanya, Minggu, 17 November 2024.
BACA JUGA:KPU RI Sebut Wahdi Tetap Calon Wali Kota Metro
Menurutnya, kondisi ini akan bertahan hingga tiga hari kedepan mulai dari pagi, siang, malam hari terlebih untuk wilayah diantaranya Lampung Utara, Way Kanan, Pesawaran, Lampung Selatan, Lampung Timur, Pringsewu, Lampung Tengah, Lampung Barat Tanggamus dan Bandarlampung.
Untuk itu, pihaknya meminta masyarakat utamanya pada wilayah yang rawan akan bencana banjir, tanah longsor dan lainnya agar lebih waspada terhadap semua kemungkinan yang ada.