Susun Kurikulum, Koordinasi dengan Belmawa
MONEV: Tim pakar Belmawa memberikan masukan kepada Prodi DKV dan Prodi Bisnis Digital IIB Darmajaya.-FOTO DOK. IIB DARMAJAYA -
BANDARLAMPUNG – Prodi Desain Komunikasi Visual (DKV) dan Prodi Bisnis Digital IIB Darmajaya mendapatkan masukan dalam Monitoring dan Evaluasi (Monev) Bantuan Akselerasi Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Tinggi Mendukung Kampus Merdeka Mandiri (KMM) 2023 di aula pascasarjana belum lama ini. Masukan diberikan langsung tim pakar dari Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Ditjen Dikti Ristek Kemendikbudristek RI Prof. Dwita Suastiyanti didampingi staf Direktorat Belmawa Anisa Rahmawati, S.Si.
Monev diikuti Universitas Muhammadiyah Pringsewu yang hadir di Kampus Biru dan Universitas Bengkulu melalui daring.
Prof. Dwita mengatakan kedatangannya untuk melihat sejauh apa penggunaan bantuan dari Direktorat Belmawa dalam penyempurnaan kurikulum dalam mendukung implementasi kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). ’’Merupakan suatu kebanggaan bagi saya yang dapat berkunjung secara hybrid,” katanya.
Menurut Prof. Dwita Suastiyanti, dalam penyusunan kurikulum juga dapat berkoordinasi dengan Belmawa untuk mendesain dengan baik berdasarkan aturan dari Kemendikbudristek RI. ’’Silakan memanfaatkan tim ahli dari Kemendikbudristek RI dalam penyusunan kurikulum hingga tuntas,” sarannya.
Sebelumnya, Plt. Rektor IIB Darmajaya R.Z. Abdul Aziz, S.T., M.T., Ph.D. mengatakan bahwa perguruan tinggi bersyukur kepada Dikti yang sangat perhatian dan memberikan bantuan dalam mendesain kurikulum sebaik mungkin. ’’Kurikulum ini adalah roadmap-nya kampus karena menjadi gambaran sebaik apa lulusan yang dihasilkan,” ucapnya.
Bicara kurikulum, lanjut Abdul Aziz, juga bagian dari akreditasi perguruan tinggi. Karena dari hibah ini juga dapat poin empat dari standar Dikti karena telah melibatkan semua pihak. ’’Dari hibah ini juga bisa jadi buku sakti yakni sebuah kurikulum, tapi harus diimplementasikan dengan baik,” ungkapnya. (mel/rls/c1/ful)