Konsumsi Miras, Anak Punk Muntah Darah

MUNTAH DARAH: Anak punk berinisial AL yang muntah darah akibat konsumsi miras saat dirawat di Puskesmas Krui.-FOTO DOK. POLSEK PESISIR TENGAH -

PESBAR – Seorang anak punk muntah darah hingga pingsan dan tergeletak di pinggir jalan, tepatnya di Jalan Tanah Lapang, Waymata Kancil, Lingkungan Pasarmulya, Kelurahan Pasar Krui, Kecamatan Pesisir Tengah, Pesisir Barat. Rupanya muntah darah setelah mengonsumsi minuman keras (miras).
Kapolsek Pesisir Tengah Kompol Zaini Dahlan mengatakan bahwa rombongan anak punk ini berjumlah enam orang berinisial AL, UJ, PI, AN, SE, dan BE. ’’Keenamnya warga Baturaja, Sumatera Selatan. Keenamnya berangkat dari Bukitkemuning, Lampung Utara, menumpang truk ke Liwa, Lampung Barat, Jumat pagi (24/11). Di Liwa, rombongan ini berjalan kaki dan membeli miras jenis Anggur Merah dua botol. Kemudian meneruskan perjalanan ke Krui dengan menumpang truk,’’ katanya.
    Rombongan anak punk ini, kata Zaini, tiba di Pasar Krui siang hari. ’’Selanjutnya berjalan ke kawasan wisata Pantai Labuhan Jukung. Rombongan anak punk ini nongkrong di Pantai Labuhan Jukung, tepatnya di bawah Plaza Labuhan Jukung sembari minum miras,” ujarnya.
Kemudian pada pukul 18.30 WIB, kata Zaini, anak-anak punk ini berjalan ke Waymata Kancil, tidak jauh dari lokasi kawasan Pantai Labuhan Jukung. ’’Dalam perjalanan, salah satu anak punk inisial AL mengalami muntah darah dan pingsan tergeletak di tepi jalan. Rekan-rekannya yang ketakutan meninggalkannya. Anak punk ditolong warga bernama Jaisu. Kemudian dibawa ke Puskesmas Krui untuk mendapatkan penanganan dan perawatan medis,’’ ungkapnya.
Dari hasil keterangan dokter Puskesmas Krui, kata Zaini, anak punk inisial AL mengalami muntah darah disebabkan lambungnya luka akibat mengonsumsi miras. ’’Kondisi perut anak punk tersebut melilit (mutar-mutar) karena lambung kosong. Hal itu menyebabkan mual-mual. Karena tidak ada lagi yang bisa dikeluarkan dari perutnya dengan kondisi lambung yang kosong dan luka akibat miras, makanya anak punk tersebut muntah darah. Pada Jumat (24/11) sekitar pukul 21.31 WIB, kondisinya sudah membaik,” katanya. (yan/rnn/c1/ful)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan