RAHMAT MIRZANI

Pemkot Berupaya Membangun Ruang Publik Baru

--

Rizaldi meminta agar pihak kepolisian dan Pemerintah Kota segera bertindak. Ia juga mendesak agar ada patroli rutin dari Satpol PP dan kepolisian untuk mencegah remaja berkumpul di area tersebut.

“Pemerintah Kota perlu lebih peduli terhadap kebutuhan ruang publik yang aman dan mudah diakses. Jika ini akibat kekurangan ruang bermain atau berekspresi, maka Pemkot harus segera menciptakan lebih banyak ruang publik terbuka,” tambahnya.

BACA JUGA:Ekonomi Prediksi BI Rate Turun

Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam memberikan izin kepada anak-anak mereka untuk keluar pada malam hari, demi menghindari aktivitas berbahaya seperti nongkrong di atas underpass.

Menanggapi fenomena ini, Kepala Satpol PP Bandar Lampung, Achmad Nurizky, mengungkapkan bahwa pihaknya telah berulang kali memperingatkan pemuda yang berkumpul di underpass. Namun, aktivitas tersebut tetap terjadi karena mereka sulit menemukan tempat nongkrong yang nyaman dan menarik.

“Kami sudah membubarkan mereka hampir setiap malam, tapi mereka terus kembali. Kami telah berkoordinasi dengan Dinas PU untuk memasang pembatas agar mereka tidak bisa duduk di sana lagi,” jelasnya.

Achmad juga meminta masyarakat untuk berkolaborasi dalam menjaga keamanan dengan menegur pemuda yang nongkrong di tempat berbahaya seperti underpass.

“Nongkrong bukan masalah kenyamanan, tapi keselamatan. Terutama di underpass yang rawan menjelang malam hari. Kesadaran masyarakat sangat dibutuhkan dalam hal ini,” pungkasnya. (mel/c1/abd)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan