METRO - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Metro mencatat angka pengangguran terbuka (PTP) di Kota Metro menurun.
Kepala Disnakertrans Kota Metro, Budiono mengatakan pada tahun 2022 lalu angka pengangguran mencapai 4,34 persen. Di tahun 2023, menurun menjadi 3,6 persen.
Pihaknya terus berupaya untuk menekan angka pengangguran, dan di tahun 2024, pihaknya menargetkan angka PTP bisa lebih turun.
BACA JUGA:Kapan Jamaah Haji Mesuji Pulang? Cek Tanggalnya
"Hasil kerja sama dengan berbagai pihak, kita bisa tekan angka pengangguran ya. Di tahun 2023 turun menjadi 3,6 persen. Kita akan terus upayakan untuk menekan angka pengangguran," ujarnya.
Ia mengungkapkan, wali kota juga meminta Disnakertrans untuk komitmen membuat program pelatihan keterampilan jasa dan kerja untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).
Di mana, dalam waktu dekat Disnakertrans Metro akan menyelenggarakan pelatihan kerja, yang sasaran dari pelatihan tersebut adalah pelajar di masing-masing sekolah kejuruan.
BACA JUGA:Pengangguran, 207,70 Ribu Penduduk Lampung
"Iya, sesuai dengan instruksi bapak wali kota, kita pun ditekankan untuk terus berinovasi dan aktif bersinergi dan berkomunikasi dengan beberapa perusahaan di Lampung. Selama ini, pelatihan kerja yang kami selenggarakan itu mendapat antusias yang luar biasa dari masyarakat," jelasnya.
Tak hanya itu, Disnakertrans juga meminta investor di Kota Metro untuk dapat merekrut pegawai dari warga sekitar.
"Iya kita juga meminta perusahaan atau usaha di Kota Metro ini untuk merekrut pegawai yang 70 persennya itu warga Metro. Kita juga menyebarkan informasi lowongan kerja ke sekolah, kelurahan, ataupun website Pemkot," pungkasnya.(rur/nca)