BANDARLAMPUNG - Sebagai bentuk Program Revitalisasi Perguruan Tinggi Negeri (PR-PTN) Tahun Anggaran 2024, Universitas Lampung (Unila) mengadakan lokakarya dan Bimtek Penyusunan Prosedur Operasional Standar Administrasi Pemerintah (POS AP) Laboratorium di lingkungan Unila. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari di Hotel Novotel, Bandarlampung, 25-26 Juni 2024.
Dengan kegiatan ini, para peserta dapat menyusun dan mengimplementasikan POS AP yang berkualitas di laboratorium masing-masing sehingga dapat mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Unila.
Wakil Rektor Bidang Akademik Unila Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, S.Si., M.T. menekankan pentingnya penyusunan POS AP yang baik dan benar.
"Laboratorium pembelajaran adalah salah satu elemen penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Dengan adanya POS AP yang terstruktur, diharapkan proses administrasi di laboratorium dapat berjalan lebih efektif dan efisien," kata Suripto.
Kegiatan ini, kata Suripto, juga bertujuan memberikan pemahaman mendalam kepada para peserta mengenai tata cara penyusunan POS AP sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber berpengalaman di bidangnya, yaitu Dr. Yudi Chadirin, S.T.P., M.Agr. selaku wakil kepala Laboratorium Riset Unggulan IPB dan Dr. Henny Purwaningsih, S.Si., M.Si. selaku Tim Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia LPPM IPB.
Kegiatan diisi dengan berbagai sesi pelatihan dan diskusi. Para peserta diberikan materi mengenai dasar-dasar penyusunan SOP. Lalu, contoh-contoh POS AP yang sudah diterapkan dan praktik langsung penyusunan POS AP sesuai kebutuhan masing-masing laboratorium.
Selain itu, acara ini mencakup pembahasan tentang dokumentasi sistem mutu laboratorium yang disampaikan Henny Purwaningsih. Materi yang disampaikan meliputi dokumentasi sistem mutu, pengendalian dokumen, dan sistem manajemen. Materi kedua tentang penyusunan SOP laboratorium berstandar ISO oleh Dr. Yudi Chadirin. (rls)
Kategori :