Atau bahkan Dia menghindarkan kita dari segala macam penyakit, bencana, dan bahaya yang mungkin mengancam. Penggantian bisa Allah berikan di sisa usia kita dan boleh jadi Allah ganti dengan kenikatan Surga.
Penting untuk diingat bahwa berdoa itu sendiri adalah ibadah.
Melalui doa, kita mendekatkan diri kepada Allah SWT, sebagaimana yang dinyatakan dalam firman-Nya, "Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat.
Aku kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh kebenaran." (QS. Al-Baqarah :186) Doa adalah sarana untuk memperkuat ikatan spiritual kita dengan Sang Khalik, sekaligus sebagai ungkapan rasa ketergantungan kita pada-Nya.
Namun, perlu diingat bahwa berusaha tanpa berdoa adalah tanda kesombongan, karena kita seakan mengandalkan kekuatan diri sendiri tanpa memohon bantuan dari Allah.
Di sisi lain, berdoa tanpa berusaha adalah bentuk kebohongan, karena kita hanya berharap tanpa melakukan upaya konkret untuk mencapai apa yang kita inginkan.
Firman Allah dalam Al-Qur'an menyatakan, "Dan Tuhanmu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina” (QS. Al-Mu'min: 60)
Semakin sering kita berdoa, semakin dekat pula hubungan kita dengan Allah SWT.