Stok Beras di Metro Cukup hingga Pergantian Tahun

Senin 22 Jan 2024 - 18:13 WIB
Reporter : Ruri Setiauntari
Editor : Agung Budiarto

METRO - Bulog Subdivre Lampung Tengah mengklaim stok beras di gudangnya masih cukup untuk memenuhi kebutuhan beras masyarakat sampai pertengahan 2024.

Kepala Bulog Subdivre Lamteng Tri Novianti menuturkan stok beras yang ada di gudang Bulog di Ganjaragung ataupun Gedung Dalem masih ada sekitar 2.100 ton. ’’Stok ini masih bisa mencukupi kebutuhan beras masyarakat sampai pertengahan tahun," ujarnya.

Tri menuturkan, untuk menyiapkan cadangan beras, pihaknya akan menyerap beras dari para petani di Kota Metro, Lampung Tengah maupun Lampung Timur saat panen mendatang.

"Untuk stok yang ada, itu masih cukup sampai pertengahan tahun. Nah untuk stok selanjutnya, nanti kita akan serap dari para petani," ungkapnya.

BACA JUGA:Dukung Produksi dan Usaha, UMKM Pesawaran Dapat Bantuan

Dikatakannya, Bulog telah ditugaskan oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas) untuk menyalurkan cadangan beras pemerintah yakni bantuan pangan nasional yang disalurkan dalam dua tahap, mulai dari bulan Januari hingga Juni 2024 .

Ia menjelaskan, bantuan pangan tahap pertama disalurkan pada Januari sampai Maret, dan tahap kedua mulai April sampai Juni 2024.

"Dalam satu bulannya, kita salurkan beras sekitar 213 ton. Dan kita sudah siap, tinggal tunggu untuk disalurkan," ungkapnya.

Selain itu, pihaknya juga masih menunggu proses pengiriman beras dari Bulog Lampung sekitar 6 ribu ton sebagai persiapan bantuan pangan ke masyarakat.

BACA JUGA:Belanja di Warung Pakai Upal, Dua Pemuda Harus Berurusan dengan Polisi

"Total pengirimannya itu sekitar 6 ribu ton beras. Kalau yang sudah masuk ke kita itu sudah 1.000 ton," imbuhnya.

Tak hanya beras, Bulog Subdivre Lampung Tengah juga sedang menunggu pengiriman gula ManisKita sebanyak 10 ton dan terigu dua ton. Sedangkan untuk MinyakKita, Bulog masih memiliki stok mencapai 12 ton.

"MinyakKita, gula dan terigu itu untuk persiapan menghadapi puasa dan lebaran. Beras PSO kita juga masih ada. MinyakKita nanti kita jual diharga Rp14 ribu per liter," pungkasnya. (rur/c1/abd)

 

 

Kategori :