TUBABA, RADAR LAMPUNG – Dalam apel bulanan yang dipimpin oleh penjabat Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba) Drs. M. Firsada, M.Si., yang berlangsung di halaman kantor pemkab setempat, suasana penuh haru dan penghargaan mengiringi perpisahan setelah masa jabatan selama 1 tahun 9 bulan.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Firsada menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan semua pihak selama masa kepemimpinannya.
’’Alhamdulillah, akhirnya tiba waktunya saya harus mengakhiri tugas sebagai penjabat Bupati Tulangbawang Barat sejak 22 Mei 2023 lalu. Hari ini kurang lebih 1 tahun 9 bulan saya menjabat sebagai penjabat Bupati Tubaba yang saya jalani," kata Firsada dalam sambutannya.
Ia mengungkapkan 17 prestasi penting yang telah diraih Kabupaten Tubaba. diantaranya adalah peningkatan infrastruktur, pengembangan sektor pendidikan, dan peningkatan layanan kesehatan masyarakat.
Selain itu, Pj Bupati juga mengapresiasi kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta yang telah membantu mewujudkan berbagai program pembangunan.
BACA JUGA:Efisiensi Anggaran, Pemerintah Tetapkan Jam Kerja Baru ASN pada 2025
"itu semua bukan kerja penjabat bupati, tapi kerja keras semua pihak dan ASN yang telah menyumbangkan tenaga pikirannya selama bekerja meningkatkan kualitas dan kinerja di Kabupaten Tubaba," tuturnya.
Pj bupati berharap, prestasi ini bisa menjadi pondasi untuk kemajuan Kabupaten Tubaba ke depannya. Ia juga mengingatkan pentingnya semangat kerjasama dan inovasi dalam menghadapi tantangan yang akan datang.
"Momen ini diakhiri dengan harapan dan doa untuk keberlangsungan dan kemajuan Kabupaten Tubaba, serta ucapan selamat kepada pejabat yang akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan," pungkasnya.
BACA JUGA:Waspada! 7 Makanan Ini Bisa Memicu Radang Usus Buntu
Berikut 17 prestasi yang disampaikan Pj. Bupati Firsada selama memimpin Kabupaten Tubaba dalam sambutannya:
1. Tubaba Art Festival ditetapkan sebagai Kharisma Event Nusantara (KEN), 3 di Provinsi Lampung dan 100 daerah di Indonesia dari 530 daerah di seluruh Indonesia. Dua tahun berturut-turut diberikan penghargaan ini oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi kreatif Sandiaga Uno.
2. Kita mendapat penghargaan dari Wakil Presiden RI berupa penghapusan kemiskinan ekstrem dari 0,91 ke 0,69 turut 38%, sehingga mendapat insentif fiskal kurang lebih 5 miliar.
3. Selama 2 Tahun berturut-turut kita juga mendapatkan predikat Kabupaten Peduli HAM.