// Kementan Usul Rp23,61 T untuk Swasembada Pangan
JAKARTA - Upaya mencapai swasembada pangan terus dimatangkan. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo memastikan mendapatkan anggaran senilai Rp12 triliun untuk membangun sekitar 17 bendungan yang mengairi persawahan dalam program cetak 3 juta hektare sawah.
Dody menuturkan kalau untuk PU dalam target swasembada pangan membantu mengairi program cetak 3 juta hektare sawah. Tugas PU dalam swasembada pangan hanya itu. "Pengairannya itu yang kami lakukan," paparnya usai salat Jumat di Kementerian PU, Jakarta Selatan.
Untuk anggarannya, kata Dody, saat ini telah dipastikan senilai Rp12 triliun yang akan digunakan untuk membangun dan merevitalisas bendungan serta irigasi se-Indonesia. "PU fokus menyelesaikan bendungan yang sudah dibangun sebelumnya," terangnya.
Dody mengatakan, untuk lima tahun ke depan terdapat 17 bendungan yang akan dibangun. Diharapkan pembangunan bendungan ini bisa berdampak langsung terhadap program cetak sawah sekaligus masyarakat sekitar. "Ini yang dipastikan," ujarnya.
BACA JUGA:Daya Beli Masyarakat 2025 Diprediksi Masih Rendah
Diketahui pada pemerintahan Presiden Jokowi terdapat 53 bendungan yang telah terbangun. Lalu pada pemerintahan Presiden Prabowo Subianto terdapat 17 bendungan yang akan dibangun. Pembangunan bendungan tersebut ditujukan mendukung target Presiden Prabowo Subianto untuk swasembada pangan pada 2027.
Target tersebut masih menjadi pro-kontra. Sejumlah pakar menilai bahwa target tersebut terlalu ambisius hingga sulit tercapai. Namun, tidak sedikit pakar yang meyakini target tersebut akan tercapai.
Terpisah, Kementerian Pertanian (Kementan) berupaya mewujudkan target swasembada pangan, khususnya beras, yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.
Dalam rapat bersama Komisi IV DPR, Rabu (4/12), Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengusulkan alokasi anggaran 2025 sebesar Rp23,61 triliun khusus untuk swasembada beras. Sebab, Presiden Prabowo berkali-kali meminta supaya target swasembada pangan atau beras dapat diwujudkan dalam waktu singkat.