Mesuji - Sebuah video amatir menampilkan calon bupati Mesuji Lampung Elfianah Khamami viral di media sosial (medsos). Ini karena Ia memberikan jaminan surga jika masyarakat memilihnya pada Pilbup Mesuji.
Dalam kampanye tersebut, Elfianah Khamami menjanjikan pemilihnya masuk surga karena pasangan calon nomor urut 2 ini memiliki program menyantuni anak yatim.
Dalam video amatir berdurasi 28 detik yang viral di medsos itu, Elfianah seakan memiliki kemampuan untuk membawa masyarakat ke surga jika mereka memilihnya pada Pilbup Mesuji 2024.
Istri mantan Bupati Mesuji, Khamami, yang pernah menjadi sasaran operasi tangkap tangan (OTT) KPK pada 2019 tersebut menyatakan Ia memiliki program untuk menyantuni anak yatim. Program tersebut dijanjikan dapat menjamin masyarakat Mesuji masuk surga jika memilihnya.
BACA JUGA:ASN dan Perangkat Desa Dilaporkan ke Bawaslu Usai Hadiri Acara Sahabat Andika
Dalam video tersebut, Elfianah terlihat mengenakan pakaian dan hijab berwarna merah muda saat menyampaikan janji kampanyenya di hadapan masyarakat yang hadir.
Elfianah meminta ibu-ibu di acara kampanyenya untuk membayangkan suatu saat nanti jika telah berada di akhirat.
“Insyaallah bu besok di akhirat Anda bisa membayangkan, orang lagi dapat perhitungan di akhirat nanti, tetapi kita malah dipanggil mendapat syafaat dari Nabi Muhammad Saw, ‘hai orang-orang Mesuji yang kemarin memilih nomor dua, ayo ikut bersamaku masuk surga,” ujar Elfianah dalam video kampanye yang menjadi viral di medsos.
“Karena program nomor dua menyantuni anak-anak yatim, ayo masuk surga bersamaku, kata Nabi,” imbuh Elfianah.
Video kampanye Elfianah menjual surga kepada masyarakat untuk memilihnya mendapat berbagai macam tanggapan dari warganet.
BACA JUGA:Subsidi Motor Listrik Sudah Tak Ada, Peminat Menurun
Elfianah berpasangan dengan Yugi Wicaksono pada Pilbup Mesuji 2024. Sebelum mencalonkan diri pada Pilbup Mesuji 2024, Elfianah merupakan ketua DPRD Kabupaten Mesuji periode 2019-2024 yang diusung oleh Partai Nasdem.
Hingga Jumat (25/10/2024) siang belum ada laporan resmi terkait pelanggaran yang diajukan kepada Bawaslu Mesuji terkait video kampanye Elfianah tersebut. Saat ini Bawaslu Kabupaten Mesuji sedang menyelidiki apakah video tersebut disampaikan dalam kegiatan kampanye yang resmi atau tidak.
Jika terdapat pelanggaran dalam kampanye, Elfianah tersebut, pihak Bawaslu Mesuji akan melibatkan ahli bahasa.
Saat dikonfirmasi Radar Lampung terkait ramainya berita tersebut, Elfianah enggan mengangkat ponsel meski dalam keadaan aktif. Begitu juga dengan Ketua Bawaslu Kabupaten Mesuji Deden Cahyono ponselnya dalam keadaan tidak aktif. (muk/yud)