JAKARTA - Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengkonfirmasi sudah mengirimkan surat kepada Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) serta Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) terhadap keputusan yang merugikan timnas Indonesia setelah gagal merebut tiga poin dari timnas Bahrain.
Kabar tersebut disampaikan oleh Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji menyatakan, PSSI sudah berkirim surat dengan AFC dan FIFA.
"Kita kan sudah berkirim surat ke AFC dan ke FIFA," ungkap Sumardji ketika dihubungi Disway.id melalui telepon pada Rabu, 16 Oktober 2024 malam WIB.
Usai PSSI mengirimkan surat terhadap mereka tentang insiden yang merugikan Skuad Garuda pada pertandingan melawan Bahrain, Kamis, 10 Oktober 2024 malam WIB.
Hingga saat ini, pihaknya sedang menanti FIFA untuk menghubungi PSSI.
"Kalau AFC sudah menjawab bahwa berkaitan dengan soal protes yang kita ajukan, itu kita diminta langsung menanyakan ke FIFA," terang dia.
Saat ini PSSI sedang menunggu jawaban dari FIFA tentang kelanjutan hukuman yang akan dijatuhkan olehnya kepada wasit Ahmed Al Kaf
"Belum, belum. (FIFA) Belum menjawab," katanya.
Timnas Indonesia dibuat rugi oleh wasit asal Oman yang sebelumnya membuat keputusan yang Kontroversial.
Ia dinilai membiarkan pertandingan berlanjut hingga melewati menit ke-99, meskipun waktu tambahan hanya berlangsung selama enam menit.
Artinya, pertandingan seharusnya sudah selesai pada menit ke-90+6.
Namun, pertandingan tetap dilanjutkan untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2 meskipun waktu tambahan lebih lama 3 menit dari yang seharusnya. Timnas Indonesia dianggap telah dirampok.(*)