10 Tips Atasi Kebiasaan Begadang Sekaligus Memperbaiki Kualitas Tidur

Selasa 10 Sep 2024 - 12:31 WIB
Reporter : Mitra
Editor : Taufik Wijaya

BANDAR LAMPUNG, RADAR LAMPUNG – Saat ini, begadang telah menjadi kebiasaan yang semakin umum. Terlebih pada gaya hidup modern seperti sekarang. Alasannya beragam, terutama untuk menyelesaikan pekerjaan, menikmati hiburan, atau sekedar mengikuti aktivitas sosial.

Sayangnya, kualitas tidur yang buruk dapat membawa banyak dampak negative. Di antaranya terhadap produktivitas, menurunkan konsentrasi, dan menyebabkan kelelahan. Selain itu, kebiasaan begadang juga dapat memicu penyakit kronis seperti diabetes dan jantung.

Tanpa disadari, banyak orang yang memiliki jadwal padat terus-menerus begadang. Namun, kurang tidur sebenarnya sangat berbahaya bagi kesehatan, baik fisik maupun mental.

Menurut Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Berkala, begadang merupakan kondisi di mana seseorang tidak tidur pada malam hari. Kebiasaan ini sangat umum terjadi di masyarakat, khususnya di kalangan remaja. Padahal, begadang merupakan kebiasaan yang harus dihindari untuk menjaga kesehatan tubuh.

Permasalahan ini terus meningkat karena kurangnya kesadaran masyarakat tentang dampak negatif begadang. Akibatnya, kebiasaan tersebut sering kali diabaikan.

 

Berikut ini 10 tips untuk mengatasi kebiasaan begadang dan memperbaiki kualitas tidur, dikutip dari berbagai sumber.

1. Tetapkan jadwal tidur yang konsisten 

Menjaga jadwal tidur dan bangun yang sama setiap hari sangat penting untuk menyeimbangkan ritme sirkadian tubuh. Ritme sirkadian adalah jam biologis internal yang mengatur siklus tidur, bangun, dan berbagai fungsi tubuh lainnya.

Dengan pola tidur yang teratur, tubuh akan lebih mudah menyesuaikan diri, sehingga kita dapat tidur dan bangun dengan segar pada waktu yang sama setiap harinya.

 

2. Olahraga secara teratur  

Berolahraga secara rutin tidak hanya bermanfaat bagi kebugaran fisik, tetapi juga berkontribusi terhadap kualitas tidur. Aktivitas fisik merangsang produksi serotonin, yaitu neurotransmitter yang membantu mengatur suasana hati dan ritme sirkadian.

Keseimbangan serotonin yang baik membuat tubuh lebih mudah menyesuaikan jam tidur secara alami. Selain itu, olahraga juga membantu mengurangi stres, yang sering kali menjadi penyebab utama kesulitan tidur.

 

Kategori :