13.418 Unit Ruang Kelas di Lampung Rusak, 5.567 Diantaranya Rusak Berat
--
BANDAR LAMPUNG, RADAR LAMPUNG – Kondisi sarana pendidikan di Provinsi Lampung ternyata masih sangat memprihatinkan. Hal ini mengacu pada data Kementerian Pendidikan Kebudayaannya Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
Berdasarkan data tersebut, dari mulai jenjang TK, SD, SMP, SMA, SMK sampai SLB total ada 13.418 unit ruang kelas baik negeri maupun swasta di Provinsi Lampung selama periode tahun 2023/2024.
Dari jumlah tersebut, 75 persen di antaranya mengalami kerusakan baik berat, sedang maupun ringan. Mirisnya, ada 5.567 unit ruang kelas satuan pendidikan SD, SMP, SMA dan SMK di Lampung mengalami kerusakan dengan kategori rusak berat.
Secara rinci, total ruang kelas jenjang SD sebanyak 38.028 unit. Dari jumlah tersebut, sebanyak 11.111 unit mengalami rusak ringan, rusak sedang (9.451 unit), kondisi baik (13.582 unit). Sedangkan sebanyak 3.884 ruang kelas masuk kategori rusak berat. Terbanyak ada di Kabupaten Lampung Selatan yaitu mencapai 969 unit.
BACA JUGA:Persaingan Sengit, Kemenangan Harga Mati
Pada jenjang SMP, dari total 13.670 unit ruang kelas, yang masuk kategori rusak berat mencapai 903 unit. Kondisi rusak berat terbanyak juga berada di Kabupaten Lampung Selatan yaitu 165 unit.
Sedangkan rusak sedang tercatat 2.552 unit, rusak ringan (3.728 unit), dan dalam kondisi baik (6.487 unit).
Kemudian untuk jenjang SMA, total ruang kelas sebanyak 6.108 unit. Dari jumlah tersebut, ada 527 unit ruang kelas yang kondisinya rusak berat. Kasus terbanyak terjadi di Kabupaten Lampung Barat yaitu mencapai 91 unit.
Dari jumlah tersebut, masuk kategori rusak sedang sebanyak 932 unit, rusak ringan (1.223 unit), dan dalam kondisi baik sebanyak 3.426 unit.
BACA JUGA:Dugaan Perselingkuhan Lurah Belum Ada Keputusan Sanksi
Berikutnya untuk jenjang SMK, total ruang kelas mencapai 6.018 unit. Berdasarkan data tersebut, ada sebanyak 253 yang kondisinya rusak berat. Lagi-lagi, kasus terbanyak terjadi di Kabupaten Lampung Selatan yaitu mencapai 52 unit.
Sementara rusak sedang mencapai 550 unit, rusak ringan (1.667 unit), dan dalam kondisi baik (3.548 unit).
Menanggapi masalah ini, Wakil Ketua Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih yang tengah melaksanakan kunjungan kerja di Kota Bandarlampung menyebut, pihaknya bakal merekomendasikan pembuatan Unit Sekolah Baru (USB) di Provinsi Lampung kepada Mendikbud Ristek.
"Insya Allah kita akan ajukan ke Mentri (Mendikbud Ristek) supaya Bandarlampung dan Provinsi Lampung mendapatkan bantuan USB ini karena banyak keluhan yang sekolahnya hanya satu di satu kecamatan sedangkan sekolah lainnya jauh, dan itu menyulitkan pada PPDB khususnya jalur zonasi," katanya, Selasa 25 Juni 2024.