Di Medan, Prabowo Ungkap Ingin Menantu Jokowi Jadi Gubernur Sumatera Utara
DIDORONG JADI CAGUB: Wali Kota Medan Bobby Nasution didorong mencalonkan diri sebagai Gubernur Sumatera Utara oleh Prabowo. -FOTO DOK DISWAY.ID -
MEDAN - Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mendukung menantu Presiden Jokowi yang saat ini menjabat Wali Kota Medan Bobby Nasution untuk maju di Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgub Sumut) 2024.
Hal itu dikatakan Prabowo saat menghadiri konsolidasi partai Koalisi Indonesia Maju (KIM), relawan, dan masyarakat di GOR Pancing, Kota Medan, Sumut, Sabtu (13/1).
Setelah memanggil nama-nama caleg yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju, Prabowo lalu memanggil Bobby Nasution dan memintanya berdiri untuk ditanya terkait keinginannya maju pada Pilgub Sumut.
BACA JUGA:KPU Klaim Tidak Ada Surat Suara yang Sudah Tercoblos di Yogyakarta
Sontak, Prabowo pun langsung melemparkan pertanyaan kepada ribuan orang yang hadir di GOR Pancing tentang kelayakan Bobby Nasution memimpin Sumut.
“Pantas apa tidak memimpin Sumatera Utara,” tanya Prabowo kepada ribuan pendukungnya.
“Pantas,”riuh para pendukung Prabowo di GOR Pancing itu.
Mendengar jawaban itu, Prabowo mewanti-wanti adanya pihak yang protes karena menantu Presiden Jokowi ini masih terlalu muda.
BACA JUGA:Ancam Sebar Video Asusila Korban, 2 Pelaku Lakukan Pemerasan
“Nanti ada yang protes, oh masih terlalu muda. Tapi yang penting masyarakat Sumut setuju, kita butuh jagoan-jagoan semua,” katanya.
Sebelumnya, Calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto meminta bantuan masyarakat Lampung untuk hadir langsung ke tempat pemungutan suara (TPS) pada 14 Februari 2024. Itu diungkapkannya langsung di sela kunjungan ke sekretariat TKD Prabowo-Gibran di Pahoman, Bandarlampung, Kamis (11/1).
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo mengatakan pilihan akan menentukan nasib suatu bangsa dan negara.
Sebagaimana banyak negara di sekitar Indonesia, kata dia, mengalami kemiskinan, krisis pangan, krisis BBM, bahkan negaranya mengalami kebangkrutan.
’’Kita bersyukur negara kita masih utuh, negara kita masih damai. Tentunya bisa kita jaga dengan kesadaran untuk memilih pemimpin yang bekerja sungguh untuk rakyat. Pemimpin yang tidak akan mengabdi pada kekuatan asing dan pemimpin yang tidak bisa dibeli oleh orang-orang kaya. Untuk itu, saya minta dukungannya semua,” ungkapnya.