Holding Perkebunan Nusantara Gaungkan Gerakan Minim Sampah dari Rumah

Ketua IKBI PalmCo, Lina Jatmiko pada seminar bertajuk “Memulai dan Konsisten Hidup Minim Sampah Mulai dari Rumah” yang digelar di Jakarta pekan lalu.-Foto Ist-

PalmCo targetkan Net Zero Emission 2030 melalui edukasi gaya hidup zero waste

JAKARTA, RADAR LAMPUNG — PT Perkebunan Nusantara IV (PalmCo), subholding PTPN III (Persero), terus memperkuat komitmen mengurangi jejak karbon dengan menggandeng Ikatan Keluarga Besar Istri (IKBI). Salah satu langkahnya melalui seminar bertajuk “Memulai dan Konsisten Hidup Minim Sampah Mulai dari Rumah” yang digelar di Jakarta pekan lalu.

Direktur Utama PalmCo, Jatmiko K. Santosa, menegaskan bahwa target Net Zero Emission 2030 tidak hanya bertumpu pada teknologi dan operasional, tetapi juga perubahan pola hidup. “Transformasi keberlanjutan PalmCo bermula dari rumah. Gaya hidup minim sampah adalah wujud nyata komitmen kami pada agenda lingkungan,” ujarnya.

PalmCo sejauh ini telah mengimplementasikan prinsip zero waste di tingkat operasional, antara lain dengan memanfaatkan limbah cair kelapa sawit (POME) menjadi biogas dan pupuk organik. Upaya ini membuat perusahaan meraih Sertifikat Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca (SPE-GRK) serta terdaftar di IDX Carbon sejak Agustus 2025.

Ketua IKBI PalmCo, Lina Jatmiko, menambahkan bahwa kunci keberhasilan gerakan minim sampah ada di rumah tangga. “Zero waste bukan tanpa sampah sama sekali, tetapi konsisten mengurangi, menggunakan kembali, dan mendaur ulang. Bila dilakukan dari rumah, keluarga menjadi agen perubahan lingkungan,” jelasnya.

Ia mencontohkan kebiasaan membawa tumbler, menggunakan tas belanja kain, dan mengganti tisu sekali pakai dengan sapu tangan. “Satu keluarga yang terbiasa membawa tumbler bisa mengurangi ribuan gelas plastik dalam setahun. Dampak kolektif inilah yang kami dorong,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Keuangan PalmCo, Hilda Savitri, menyebut keterlibatan keluarga memperkuat strategi keberlanjutan perusahaan. “Kalau komitmen lingkungan hanya berhenti di level manajemen, dampaknya terbatas. Keluarga sebagai unit sosial terkecil punya peran penting agar budaya keberlanjutan tumbuh dan berkelanjutan,” tuturnya.

Seminar ini menjadi bagian dari upaya PalmCo memperluas pemahaman bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab kolektif. Dengan memperkuat budaya minim sampah di rumah, PalmCo optimistis langkah menuju Net Zero Emission 2030 dapat dipercepat sekaligus diwariskan kepada generasi mendatang. (*)

 

Tag
Share