RAHMAT MIRZANI

Catat Sejarah! Lampung Pimpin Klasemen PON

SABET MEDALI EMAS: Atlet angkat besi Lampung Muhammad Husni di gelanggang olahraga kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Rabu (4/9).-FOTO JENI PRATIKA SURYA/RLMG-

Borong 7 Medali Emas, Ungguli Jakarta

BANDA ACEH – Provinsi Lampung hingga Rabu (4/9) berada di puncak klasemen perolehan medali Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumatera Utara (Sumut). 

Total perolehan sementara medali Lampung yakni 12. Dengan rincian 7 medali emas, 3 perak, dan 2 perunggu. Lampung mengungguli DKI Jakarta yang mendapatkan 6 medali emas, 9 perak, dan 4 perunggu. Sementara di peringkat ketiga ada Riau dengan 6 medali emas, 5 perak, dan 3 perunggu. 

BACA JUGA:Eks Kepala Bapenda Pringsewu Didakwa Korupsi Rp 576 Juta

Pada PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Banda Aceh, Lampung sudah berhasil menyabet tujuh medali emas. Setelah senam artistik dan paramotor, kali ini giliran cabor angkat besi putra dan putri juga senam artistik kembali menyumbang medali emas untuk Lampung. 

Atlet angkat besi Lampung Muhammad Husni yang turun di kelas 55 kilogram putra menyabet medali emas setelah mencatat total angkatan 269 kg; angkatan snatch 124 kg serta clean and jerk 145 kg. Sementara pada pertandingan angkat besi kelas 55 kg yang berlangsung di  gelanggang olahraga khusus ’Seuramoe Angkat Besi Harapan Bangsa’ kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Rabu (4/9), tersebut, untuk medali perak menjadi milik lifter Jawa Barat, Satrio Adi Nugroho, dengan total angkatan 247 kg, dan perunggu diraih Angga Romansyah dari Jawa Timur dengan total angkatan 240 kg.

Selain meraih medali emas, atlet angkat besi Lampung juga memecahkan rekor nasional dari sebelumnya 118 kg menjadi 120 kg pada angkatan kedua di PON XXI Aceh-Sumut ini. Kemudian, Muhammad Husni kembali memecahkan rekor nasional dari angkatan 120 kg menjadi 124 kg pada angkatan ketiganya.

Tidak hanya dari pertandingan angkat besi putra kelas 55 kg, di kelas putri 45 kg, atlet angkat besi Adelia Prasasti juga menyumbang medali emas untuk kontingen Lampung. Pada pertandingan di tempat sama, ia berhasil mengalahkan lifter dari DKI Jakarta dan Jawa Timur yang meraih medali perak dan perunggu.

Beranjak pada angkatan clean and jerk, Adelia menutup dengan nilai tertinggi 91 Kg. Adelia sempat mencoba pada angkatan ketiga dengan barbel 97 kg, tetapi gagal.

Kemudian pada cabor senam ritmik, dua pesenam asal Lampung, Tri Wahuni dan Sutjiati Narendra, juga berhasil memborong 4 emas dan 2 perak. Tri dan Sutji berhasil melampaui target dari KONI Lampung yang tadinya hanya 2 medali emas. Pada hari sebelumnya, Tri Wahyuni sudah mendapatkab emas, sehingga total ia mendapatkan 3 medali emas. 

Lampung juga mendapatkan medali emas dari cabor paramotor. Emas direbut oleh atlet paramtor Adi Ayangsyah setelah mendapatkan poin 3.711 saat turun di nomor presisis Whell Lauch Solo. Adi sebelumnya sudah mendapat medali perak saat turun di nomor Slalom Foot Lauch. Sedangkan medali perunggu disumbangkan Wahyu Syah dengan perolehan poin 2.601. 

Kabid Binpres KONI Lampung Chandra Kesuma pun mengaku bersyukur atas pencapaian ini dan mengapresiasi hasil kerja keras atletnya. ’’Alhamdulillah, ini pencapaian luar biasa. Bukan hanya dapat emas, lifter kita Muhammad Husni juga memecahkan rekor nasional," katanya usai pertandingan, Rabu (4/9).

Chandra menambahkan bahwa pencapain prestasi para atlet di PON 2024 ini tak terlepas dari dukungan berbagai pihak. ’’Prestasi yang didapat para atlet kita di PON ini tentunya berkat dukungan, doa, dan masyarakat Lampung. Juga dukungan dari berbagai faktor, seperti soliditias tim, KONI, pemerintah daerah terutama Pak Pj. Gubernur, Ketua Umum KONI, dan Ketua Harian KONI Lampung," ujarnya.

Ia berharap keberhasilan Muhammad Husni dan kawan-kawan yang mendapatkan medali semakin memotivasi atlet dari cabor lain. ’’Pada hari pertama, kita langsung dapat emas. Semoga ini bisa menjadi pemicu semangat atlet kita yang pada hari ini (kemarin) masih ada pertandingan. Mudah-mudahan kita bisa kembali menambah emas di cabang olahraga angkat besi ini," harapnya. (jen/nca/c1/rim)

Tag
Share