Dinas Pemadam Kebakaran Bandar Lampung Tambah Posko Siaga di Dua Kecamatan
APEL: Peronel Damkarmat Bandar Lampung saat apel rutin minguan. -FOTO IST -
BANDAR LAMPUNG - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandar Lampung telah menambah posko siaga di dua kecamatan guna memaksimalkan pelayanan penanggulangan musibah kebakaran di wilayah tersebut.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandar Lampung juga menambah dua unit mobil pemadam kebakaran yang akan bersiaga di 20 kecamatan.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandar Lampung, Anthoni Irawan, menyatakan bahwa dengan penambahan dua unit pemadam kebakaran, pihaknya juga mendirikan dua posko siaga baru yang berada di Kecamatan Labuhan Ratu dan Teluk Betung Utara.
BACA JUGA:Kekeringan Intai Empat Daerah di Lampung
Anthoni menambahkan bahwa pihaknya berharap dapat kembali menambah armada pemadam kebakaran di kecamatan lainnya seperti Kecamatan Kedaton, Enggal, Teluk Betung Barat, dan Tanjung Karang Pusat.
"Dengan adanya dua unit mobil pemadam baru, kami berharap penanganan kebakaran di Bandar Lampung semakin cepat dan efektif," kata Anthoni Irawan, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandar Lampung.
Pengadaan dua mobil pemadam kebakaran baru ini menggunakan dana APBD senilai dua miliar rupiah.
BACA JUGA:Pajak dan Pendidikan, Kunci Indonesia Emas 2045
Gedung Dinas Pemadan Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Bandarlampung diresmikan setelah direnovasi, Jumat (19/1). Peresmian dilakukan Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana.
’’Alhamdulillah, gedung Dinas Damkar sudah kelar dan saya resmikan. Apalagi sebelum diresmikan, kerjanya sudah baik sekali. Semoga jauh lebih baik dari yang kemarin," kata Bunda Eva, sapaan akrab Eva Dwiana.
Menurut Bunda Eva, pemerintah juga bakal memenuhi fasilitas lain yang bisa menunjang keselamatan para petugas Damkar dan Penyelamatan Bandarlampung. Termasuk penambahan mobil pemadam kebakaran yang kini masih diajukan.
"Fasilitas, Alhamdulillah sudah lengkap. Kita akan segera lengkapi lagi. Pakaian proteksi anti-api juga akan segera kita beli 5-15 buah. Ini supaya petugas juga terlindungi dalam upaya penyelamatan jika terjadi kebakaran. Kita juga buatin BPJS untuk petugas. Insya Allah, tahun ini tambah 2 mobil damkar," ungkapnya.
Bukan hanya fasilitas. Menurut Bunda Eva, Pemkot Bandarlampung juga memberikan tambahan uang operasional kepada petugas damkar yang ada. "Uang operasional sudah ditambah dari Rp750.000, sekarang Rp1 juta. Semoga kerja bisa tambah semangat lagi," harapnya.
Selain itu, Bunda Eva menandaskan tidak lama akan ada lagi beberapa gedung yang akan diresmikan setelah renovasi selesai dilakukan. "Selanjutnya ada beberapa gedung, seperti Dinas Pariwisata, Dinas Sosial, dan Dinas Pertanian sekarang masih kita perbaiki," ungkapnya.