Coklit Pilkada Lampung 2024 Dimulai, KPU Sasar Tokoh Masyarakat
PROSES COKLIT: Coklit untuk Pilkada Lampung 2024 telah dimulai oleh KPU Lampung dengan sasaran awal tokoh-tokoh masyarakat untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Salah satunya Ketua DPD Partai Gerindra Lampung Rahmat Mirzani Djausal. -FOTO IST -
BANDAR LAMPUNG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung telah memulai proses coklit untuk Pilkada 2024 melalui petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih).
Antoniyus Cahyalana, Ketua Divisi Partisipasi Masyarakat (Parmas) KPU Lampung, menjelaskan bahwa proses coklit dimulai dengan mendatangi para tokoh masyarakat dan opinion leader.
Tujuan dari ini adalah agar masyarakat dan pendukungnya mau untuk dilakukan coklit secara sukarela.
Proses coklit ini juga menandai dimulainya persiapan penting menjelang Pilkada 2024. Anton berharap bahwa kunjungan petugas coklit akan disambut baik oleh masyarakat.
Diketahui Senin 24 Juni 2024 Pantarlih dan jajaran komisioner KPU baik Provinsi maupun Kota Bandar Lampung melakukan pendataan coklit di kediaman opinion leader.
Diantaranya Ketua DPD Gerindra Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, dan Ketua Informasi (KI) Lampung, Syamsurrizal, mantan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.
“Tentu kalau di 15 kabupaten/kota juga menjadwalkan dimulai hari ini. Dan dimulai dari opinion leader, tokoh masyarakat, tokoh agama, ketua parpol dan sebagainya,” kata dia.
Anton menekankan bahwa pemilihan opinion leader untuk coklit ditentukan oleh KPU di setiap wilayah, dengan waktu yang fleksibel dari pagi hingga malam hari, sesuai dengan ketersediaan masing-masing.
Sementara itu, Rahmat Mirzani Djausal, Ketua DPD Gerindra Lampung, mengapresiasi upaya KPU dalam pemutakhiran data pemilih dan semangat mereka untuk terus memperbaiki sistem dalam penyelenggaraan Pemilu.
Rahmat juga mengimbau masyarakat untuk aktif mengikuti tahapan-tahapan yang dilakukan KPU selama Pilkada 2024 ini, termasuk proses coklit oleh petugas Pantarlih.
Menurutnya, ini adalah hak setiap warga negara dan merupakan cara kontribusi yang penting untuk negara.
Sebelumnya Tahapan pencocokan dan penelitian (coklit) daftar pemilih pilkada menjadi fokus pengawasan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bandarlampung.
Tidak hanya itu, petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih) juga menjadi fokus pengawasan.
Hal ini terungkap saat Rapat Koordinasi Pengawasan Tahapan Pemutakhiran Data Pemilih pada Pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur dan Wali Kota/ Wakil Wali Kota Tahun 2024 di Sheraton Hotel, Jumat (14/6).