Pria Mengaku Sebagai Pembunuh Siswi SMK di Mesuji Viral di TikTok, Ini Respons Polres Mesuji
MASIH DISELIDIKI: Polres Mesuji masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku dugaan pembunuhan siswi SMKN 1 Tanjung Raya.-FOTO ARDIAN MUKTI/RADAR LAMPUNG-
MESUJI- Viral di media sosial (Medsos) TikTok, video seorang pria mengaku pembunuh siswi SMK, berinisial AL (16) yang jasadnya ditemukan di dalam parit di kebun karet Desa Margo Mulyo, Kecamatan Mesuji Timur, Mesuji pada Rabu 29 Mei 2024 lalu.
Dalam video Tiktok yang beredar, pria tersebut menulis dalam kolom komentar yang akunnya bernama Ndawwww. "Intinya nggak ada bisa nangkap gua, karena gw ahli dalam bersembunyi. Pak pol, pak pol, lagi ngapain ya. Pasti lagi tidur nih, maklum semalam habis begadangan,” tulisnya dalam kolom komentar di video TikTok tersebut.
Selain itu dia juga menyebut bila dirinya membunuh korban karena cintanya ditolak.
BACA JUGA:Siswi SMK di Mesuji Lampung Diduga Jadi Korban Pembunuhan, Ditemukan Meninggal di Parit
"Aku malu Nggi dipermalukan, maafkan aku udah habisin nyawa kamu. Itu belum seberapa, dengan penolakan dan rasa sakit yang aku terima saat kamu menolak perasaan cintaku di depan sahabat-sahabatku.
Dihubungi terpisah, Kapolres Mesuji AKBP Ade Hermanto mengku bahwa pihaknya sudah mengetahui terkait adanya video yang viral tersebut. Saat ini kata Kapolres, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
“Saat ini proses penyelidikan terus berlanjut, dan kami juga sampaikan kepada pihak keluaga, untuk menyampaikan informasi sekecil apapun terkait masalah ini, agar kasus ini segera terungkap,” Jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, kejadian menggegerkan masyarakat Kabupaten Mesuji, siswi SMK 01 Tanjung Raya meninggal dunia diduga dibunuh orang tidak dikenal (OTK).
BACA JUGA:Mobil Damkar Lambar Habiskan 11,6 Ton BBM Solar Setahun
Informasi yang dihimpun di lapangan korban seorang wanita diketahui yang masih duduk dibangku kelas X SMKN 1 Tanjung Raya yang tercatat sebagai warga Desa Talang Batu, Dusun Tebing Tinggi.
Korban AL ditemukan meninggal dunia dalam keadaan bersimbah darah bersama kendaraannya jenis Honda BeAT di dalam sebuah parit di jalan terusan di Dusun Tanjung Makmur, Desa Margo Mulyo RT 1, RK 1, Kecamatan Mesuji Timur. Hingga kini kasus tersebut masih diselidiki Polres Mesuji dan pelakunya belum terungkap.(*)