Kuartal Pertama, Babaranjang Angkut 15.758.465 ton Barang di Awal Tahun 2024

Kereta Api Babaranjang-FOTO IST-

JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah melaporkan peningkatan substansial dalam pengangkutan barang pada kuartal pertama tahun 2024, mencatat total 15.758.465 ton barang yang telah diangkut. 

Ini menandakan pertumbuhan sebesar 3% dari tahun sebelumnya, yang tercatat sebesar 15.345.339 ton.

Raden Agus Dwinanto Budiadji, EVP Sekretaris Perusahaan KAI, menyatakan bahwa kenaikan ini disokong oleh peningkatan frekuensi dan rute perjalanan, serta tambahan gerbong dalam setiap rangkaian kereta. 

"Kami melihat peningkatan permintaan pelanggan untuk menggunakan kereta api sebagai sarana angkutan barang, dan kami menanggapinya dengan peningkatan kapasitas," jelas Dwinanto pada hari Senin, 29 April 2024.

BACA JUGA:BPH Migas Beber Aturan Pembelian Pertalite Terbaru

Dominasi angkutan batu bara sangat terasa, dengan 12.496.424 ton atau 79% dari total angkutan KAI, terutama di wilayah Sumatera Selatan yang mendukung kebutuhan energi nasional. 

Selain itu, semua jenis komoditas, termasuk batu bara dan non-batu bara, mencatat pertumbuhan yang beragam, dari 3% hingga 22%.

KAI juga mencatat peningkatan dalam ketepatan waktu keberangkatan dan kedatangan kereta barang. Pada kuartal pertama tahun ini, tingkat ketepatan waktu keberangkatan mencapai 93,9%, naik dari 91,6% pada periode yang sama tahun lalu. 

Adapun ketepatan waktu kedatangan mencapai 88,3%, meningkat dari 86,3% tahun sebelumnya.

BACA JUGA:DPD Taruna Merah Putih Lampung Dorong Nanda Indra Maju jadi Bacalon Bupati Pesawaran

"Kami telah mencapai peningkatan performa ini melalui peningkatan kualitas operasional, termasuk perawatan sarana dan prasarana. Kereta api menawarkan keunggulan dalam ketepatan waktu karena terbebas dari kemacetan, sehingga menjadi pilihan utama bagi banyak pengusaha," tambah Agus.

Dalam kuartal yang sama, KAI mengukuhkan komitmennya untuk memperkuat sektor angkutan barang dengan menggandeng Progress Rail, anak perusahaan Caterpillar dari Amerika Serikat, untuk pengadaan 54 lokomotif baru, yang merupakan bagian dari strategi pengembangan mereka di Sumatera Selatan.

Selain batu bara, KAI juga mengangkut berbagai komoditas lain seperti peti kemas, semen, BBM, CPO, pupuk, dan barang retail. Keunggulan kereta api mencakup kapasitas besar, keamanan, bebas pungutan liar, dan dioperasikan oleh tenaga kerja profesional. 

BACA JUGA:Jelang Pilkada, Polres Pringsewu Lampung Buka Diskusi dengan Pimpinan Parpol

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan