Rekor Perkasa Tuan Rumah

ISTANBUL - Galatasaray akan menjamu raksasa Jerman Bayern Munchen pada pekan ketiga babak penyisihan Liga Champions di Stadion RAMS Park, Instanbul, Turki, Selasa (24/10) pukul 23.45 WIB (live SCTV, live streaming Vidio).

Pertandingan ini berpotensi menjadi perebutan posisi teratas di klasemen grup A. Galatasaray kini mengoleksi 4 poin dan menduduki tangga kedua klasemen. Sementara, Munchen ada di puncak klasemen grup A dengan mengantongi 6 poin. Hasil laga Galatasaray vs Munchen nanti malam berpotensi mengubah posisi puncak klasemen, jika wakil Turki sanggup membukukan kemenangan.

Galatasaray punya bekal rekor kandang yang bagus jelang menghadapi Bayern Munchen pada nanti malam. Sepanjang awal musim ini, Mauro Icardi dan kawan-kawan memang menjadi tim yang sangat sulit dikalahkan ketika bermain di kandang sendiri. Dalam empat laga kandang yang sudah dilakoni di Liga Turki 2023-2024, Galatasaray selalu berhasil memetik kemenangan. Akhir pekan lalu Galatasaray besutan Okan Buruk berhasil mengalahkan Besiktas dengan skor 2-1.

Terlepas dari rekor istimewa tersebut, skuad Galatasaray juga perlu meningkatkan sejumlah aspek, termasuk salah satunya adalah finishing. Hal itu terlihat saat berjumpa Besiktas, Galatasaray melepaskan total 27 tembakan tapi hanya menghasilkan dua gol. Sektor finishing jelas perlu diperbaiki Galatasaray, apabila mereka hendak meraih poin penuh dari tim kuat sekelas Bayern Munchen.

"Jumlah tembakan ke gawang hampir 30, tetapi berapa banyak dari mereka yang memiliki kualitas yang kami inginkan, kami akan bekerja dengan membuat analisis yang jelas tentang ini," ujar pelatih GalatasarayOkan Buruk setelah laga melawan Besiktas, dikutip dari laman resmi klub.

Di sisi lain, Bayern Munchen juga bukan tanpa modal jelang lawatan ke Turki. Saat ini The Bavarians julukan Munchen masih memegang rekor 36 laga fase grup Liga Champions tanpa kekalahan. Dari jumlah tersebut, 15 laga di antaranya menghasilkan kemenangan beruntun. Bayern Munchen juga punya kans besar bisa membawa pulang hasil positif, terutama jika melihat rekor minor Galatasaray saat berjumpa tim-tim Jerman.

Dari total 5 kali bertanding melawan tim Jerman, Galatasaray hanya bisa meraih 3 imbang dan 2 kalah. Jumlah tersebut termasuk saat 2 kali berjumpa Bayern pada Piala Eropa 1972-1973, yang berakhir 1 imbang dan 1 kalah. Bayern Munchen jelas menghendaki rekor bagus atas Galatasaray tetap terus berlanjut. Hasil maksimal dari Turki juga dapat menjamin Munchen tetap di puncak klasemen Grup A. (trt/c1/nca)