Gilliran di Metro Lampung Gas Melon Langka

STOK KOSONG: Stok elpiji 3 kilogram kosong di salah satu pangkalan di Metro.-FOTO DOK RNN-

METRO - Kelangkaan  elpiji 3 kilogram (kg) tampaknya masih dirasakan oleh sebagian besar masyarakat Kota Metro. Di mana, kondisi ini telah terjadi seminggu sebelum perayaan Idul Fitri 1445 H/2024. 

Ini seperti dikatakan Aris, salah seorang pengecer gas melon, warga Hadimulyo Timur, Kecamatan Metro Pusat.

Ia mengaku masih kesulitan mendapatkan pasokan gas 3 kg dari pangkalan. Akibatnya, ia terpaksa tidak lagi dapat menjual elpiji 3 kg.

BACA JUGA:ADD April 2024 Macet, Kades di Lampung Utara Mengeluh

"Gimana mau jual di pangkalan saja kosong. Biasanya dari pangkalan yang anter ke rumah, tapi sudah sejak seminggu Lebaran masih kosong," ujarnya, Rabu 18 April 2024. 

Menurutnya, kondisi tersebut sudah terjadi sejak seminggu sebelum hari raya Lebaran. Sehingga ia tidak lagi menyediakan gas elpiji 3 kg di lapaknya. 

"Sudah dari seminggu sebelum lebaran kemarin nggak ada gas. Susah dapat gas sekarang," katanya.

BACA JUGA:Kejari Lampura Bidik Proyek Jembatan Sidomulyo

Diakuinya, kondisi tersebut pun terjadi hingga saat ini. Bahkan ia belum mendapatkan kiriman gas dari pangkalan. 

"Sampai sekrang ini masih kosong. Saya juga belum dapat kiriman sampai sekarang. Jadi masih numpuk tabung-tabung yang kosong," keluhnya. 

Ia berharap pemerintah dapat mengambil langkah cepat dalam menanggulangi kelangkaan gas elpiji 3 kg saat ini. Terlebih gas merupakan kebutuhan yang sangat mendesak bagi masyarakat. 

"Gas ini jadi kebutuhan pokok masyarakat. Kalau nggak ada gas masyarakat juga nggak bisa memasak. Harapannya pemerintah dapat segera mencari solusi mengatasi kelangkaan gas ini," ungkapnya. 

Terpisah, Miswati warga Yosodadi, Kecamatan Metro Timur, mengaku juga kesulitan mendapatkan gas elpiji 3 kg. Kondisi tersebut diakuinya terjadi sejak seminggu sebelum hari raya lebaran. 

"Sebelum Lebaran kemarin saya suruh anak saya keliling sampai 20 kios nggak ada gas. Sampai ke arah Lampung Timur baru dapat gas," ujarnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan