Barang Bawaan Tertinggal di Kereta Api, Segera Lapor!

Manajer Humas PT KAI Divre IV Tanjungkarang Azhar Zaki Assjari. --FOTO ANGGI RHAISA

BANDARLAMPUNG - Dalam perjalanan mudik, para penumpang kereta api diimbau untuk memperhatikan barang bawaannya. 

Pasalnya, beberapa pemudik sering kali tidak sengaja ketinggalan barang bawaannya di tempat umum, termasuk di stasiun atau kereta api. 

Manajer Humas PT KAI Divre IV Tanjungkarang Azhar Zaki Assjari mengatakan, cukup banyak barang pemudik tertinggal yang ditemukan petugas kereta api, baik di dalam stasiun maupun dalam kereta api

"Banyak kejadian barang tertinggal. Memang barang kecil-kecil dan bukan barang mewah. Tapi, menurut saya barang seperti ini tetap penting khususnya pemudik yang melakukan perjalanan," kata Zaki.

Zaki mengatakan bahwa dua barang milik penumpang kereta api yang banyak tertinggal di stasiun atau kereta api selama masa Angkutan Lebaran 2024 yakni helm dan kartu identitas. 

"Barang penumpang yang sering tertinggal di stasiun atau kereta api adalah helm dan kartu identitas. Kartu identitasnya pun banyak jenisnya, seperti ada KTP, ID Card, dan lainnya," ujar Zaki.

Pemudik tertinggal KTP, kata Zaki, banyak terjadi ketika penumpang melakukan pengecekan. ''Ketika pengecekan tiket kereta api dan kartu identitas, KTP tidak dibawa kembali atau terjatuh di lantai stasiun," ungkapnya.

Bagi pemudik yang merasa barang bawaannya tertinggal di kereta api, lanjut Zaki, segera langsung lapor kepada petugas kereta api di stasiun jika jam keberangkatan kereta masih lama. 

''Namun apabila sudah berangkat bisa langsung menghubungi kontak KAI 12.

Kontak ini bisa dihubungi lewat media sosial, call center 121, ataupun telepon 021 -121," katanya.

Setelah penumpang menghubungi call center KAI 121, kata Zaki,  penumpang akan mendapatkan notifikasi tentang ada tidaknya barang yang dipastikan tertinggal di stasiun.

"Setelah mendapat notifikasi, penumpang bisa langsung datang ke stasiun tersebut dan menunjukkan notifikasi dari call center 121 serta tiket yang dimiliki di dalam perjalanan tersebut," ujarnya.

Zaki menghimbau penumpang kereta api untuk tidak langsung membuang tiket kereta apinya meski sudah dilubangi oleh kondektur kereta api.

"Ini untuk mengantisipasi apabila penumpang merasa kehilangan barang di kereta api," ungkapnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan